Menurut dia, sebelum kericuhan terjadi, pihaknya telah bernegosiasi dengan koordinator aksi dan situasi sudah berlangsung kondusif.
"Namun, yang saya sesalkan massa yang masuk dari luar Jakarta sekitar pukul 23.00 sehingga memprovokasi kejadian tersebut," ucap Dedi dari tayangan Breaking News Kompas TV, Rabu (22/5/2019).
Ia mengatakan, massa dari luar Jakarta tersebut yang memicu masyarakat, yang awalnya hendak pulang justru kembali lagi.
Oleh karena itu, ia mengimbau warga tidak terprovokasi pihak ketiga yang mencoba memprovokasi untuk melawan tindakan hukum.
“Kami mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi. Kita sama-sama menjaga kedamaian mayarakat Jakarta," ujarnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/22/09241201/polisi-provokator-kericuhan-di-depan-kantor-bawaslu-dari-luar-jakarta