Salin Artikel

Kapolda Sebut Tak Ada Jadwal Aksi di Depan Bawaslu Hari Ini, Ini Kondisinya...

Namun, menurut Gatot, tidak menutup kemungkinan bila ada massa yang mendatangi Bawalsu RI bukan untuk berunjuk rasa melainkan untuk membuat kericuhan.

"Hari ini tidak ada (aksi), tapi ada kemungkinan ada pihak-pihak tertentu yang dengan liar datang ke sini melakukan tindakan-tindakan anarkis," kata Gatot di Jalan MH Thamrin, Kamis.

Gatot mengatakan, pihaknya akan memberikan tindakan tegas bila terdapat perusuh yang mendatangi Bawaslu RI. Sebabnya, Polda Metro Jaya tidak menerima surat pemberitahuan aksi untuk hari ini.

Gatot menuturkan, pihaknya mempersilakan warga menyampaikan aspirasinya. Namun, ia menegaskan bahwa aksi unjuk rasa harus sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Kita menghormati hak warga negara menyampaikan aspirasi. Tetapi, ketika warga negara melakukan tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan ketentuan, kita harus menindak sesuai ketentuan berlaku," ujar Gatot.

Pantauan Kompas.com di depan Kantor Bawaslu RI per pukul 10.36 WIB tidak terlihat adanya massa yang hendak berunjuk rasa.

Lingkungan di sekitar Bawalsu RI hanya diramaikan oleh petugas kepolisian serta awak media yang sedang meliput.

Kawat berduri masih terpasang di perempatan Sarinah arah Bundaran HI yang melewati Kantor Bawaslu RI. Kendaraan masih belum bisa melintas hingga pukul 10.55 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/23/11013231/kapolda-sebut-tak-ada-jadwal-aksi-di-depan-bawaslu-hari-ini-ini

Terkini Lainnya

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Megapolitan
'Call Center' Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

"Call Center" Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

Megapolitan
Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Megapolitan
Pemprov DKI Razia 2.070 Pengemis dan Gelandangan Sejak Awal 2024

Pemprov DKI Razia 2.070 Pengemis dan Gelandangan Sejak Awal 2024

Megapolitan
Caleg PKS Asal Aceh Dapat Sabu dari Malaysia, Dikemas Bungkus Teh China

Caleg PKS Asal Aceh Dapat Sabu dari Malaysia, Dikemas Bungkus Teh China

Megapolitan
KAI Commuter Line: Tak Ada Korban Dalam Kecelakaan KRL dan Sepeda Motor di Ratu Jaya Depok

KAI Commuter Line: Tak Ada Korban Dalam Kecelakaan KRL dan Sepeda Motor di Ratu Jaya Depok

Megapolitan
Banyak Remaja Nongkrong di Bundaran HI hingga Dini Hari, Polisi Minta Orangtua Awasi

Banyak Remaja Nongkrong di Bundaran HI hingga Dini Hari, Polisi Minta Orangtua Awasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke