Salin Artikel

Seusai Shalat Gaib, Massa Bersalaman dan Rangkulan dengan Brimob di Sarinah

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekelompok masyarakat yang mengatasnamakan diri Pribumi Bersatu mendirikan shalat gaib di perempatan Sarinah, Jakarta Pusat Jumat (24/5/2019) sore.

Seusai shalat gaib, mereka bersalaman dan berangkulan dengan anggota Brimob. Peristiwa ini tepatnya berlangsung di depan gedung Djakarta Theatre di seberang gedung Bawaslu RI.

"Mari, teman-teman yang mau bersalaman dengan pak polisi, sini, ayo. Assalamualaikum, Pak polisi!" seru seorang ustaz yang menjadi imam jemaah salat gaib. Jemaah kemudian langsung menghampiri, menyalami, dan berangkulan dengan aparat Brimob.

"Sedulurku kabeh, sedulurku aku wong Semarang," ucap seorang anggota Brimob sambil menyalami seorang bapak.

Pemandangan ini terasa sejuk usai bentrok polisi dengan massa yang rusuh 

Emak-emak yang jumlahnya cukup banyak pada sore ini juga tak luput menyalami anggota Brimob. Mereka menyampaikan kesedihan akibat timbulnya korban jiwa buntut insiden 21-22 Mei, sekaligus mendukung polisi agar menjalankan tugasnya dengan sabar.

"Pak, mohon hati nuraninya nanti lebih dikedepankan. Tolong, Pak, jangan menjajah kita. Kita saudara, kita saudara. Kita jaga sama-sama, kita yang berdemo tidak rusuh," ujar seorang ibu paruh baya kepada anggota Brimob.

"Siap, Ibu. Siap," jawab polisi.

Untuk diketahui, sebelumnya mereka mendirikan shalat gaib untuk mendoakan para korban Pemilu 2019, termasuk ratusan petugas KPPS dan beberapa korban tewas akibat bentrokan dengan polisi usai aksi unjuk rasa pada 21 Mei 2019.

Sontak, kejadian ini menyita perhatian warga dan wartawan yang ada di lokasi. Massa dan polisi yang bersalaman juga membiarkan diri mereka untuk difoto sembari berpose.

Situasi di sekitar gedung Bawaslu RI, Jakarta Pusat yang pada 21-22 Mei lalu sempat panas akibat bentrokan polisi dengan massa ricuh, hingga Jumat sore ini terpantau tenang. Meski begitu, anggota Brimon tetap berjaga di sekitar lokasi. Barikade kawat berduri juga masih merintangi perempatan Sarinah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/24/19440851/seusai-shalat-gaib-massa-bersalaman-dan-rangkulan-dengan-brimob-di

Terkini Lainnya

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke