Salin Artikel

Dalam Hitungan Menit, Adidas Yeezy 350 V2 Black di GI Ludes Terjual

Pantauan Kompas.com, sejak gerai dibuka pada pukul 10.00 WIB, anak-anak muda yang mengantre sejak pagi sudah langsung menyerbu sepatu tersebut. Sekitar pukul 10.30 WIB, kurang dari 100 sepatu Adidas Yeezy 350 V2 Black habis.

Habisnya sepatu tersebut membuat sejumlah anak-anak muda ini kecewa. Bahkan, beberapa dari mereka ada yang masih menunggu di depan store ODD.

Sementara itu, beberapa orang yang tidak kebagian sepatu itu ada yang menawar sepatu pembeli yang saat itu sudah membeli sepatu Yeezy.

Salah satunya, Michael (25). Warga BSD Tangerang ini mengaku kecewa lantaran kehabisan sepatu Yeezy.

“Ya kalau dibilang kecewa sih pastinya, makanya itu saya tadi beli ke orang yang udah beli sepatu Yeezy,” ucap Michael di lokasi.

Dia mengaku, membeli sepatu Yeezy seharga Rp 5,6 juta dari orang tersebut, lebih mahal Rp 2 juta dari harga yang dibanderol di toko sebelumnya.

“Iya tadi saya beli ke orang dia jual Rp 5,6 juta. Daripada sia-sia kan udah datang dari pagi tidak dapat apa-apa,” ucapnya.

Investasi

Gina, warga Kalibata yang tidak kebagian Yeezy, mengaku, tetap akan menunggu lagi stok dari Yeezy di store-store lainnya.

“Iya saya pasti tunggu tokonya stok lagi sih ya atau saya mencari-cari toko yang jual sepatu Yeezy,” ucapnya.

Sementara itu, Bobi yang akhirnya kebagian sepatu Yeezy mengatakan, dirinya akan menggunakan sepatu yang tengah hype ini.

Dia mengatakan, dirinya telah menabung dari sebulan yang lalu untuk mendapatkan sepatu yang ditunggu-tunggunya.

“Wah iya nabung dong karena ini kan sepatu mahal ya, untuk sementara sepatu ini saya gunakan dulu,” ucapnya.

Menurut dia, mengkoleksi sepatu Yeezy sama aja dengan melakukan investasi. Sebab apabila dijual, harganya makin mahal.

“Oh iya, sepatu ini investasi sih. Ketika kita beli Rp 3,6 juta ya di store, kita juga bisa jual sampai Rp 5 juta atau Rp 7 juta mbak,” tuturnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/07/11431351/dalam-hitungan-menit-adidas-yeezy-350-v2-black-di-gi-ludes-terjual

Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke