Salin Artikel

Polisi Periksa Kondisi Kejiwaan Pelaku yang Bacok Istri karena Tolak Berhubungan Badan

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Polsek Tanjung Priok memeriksakan kejiwaan Anton Nuryanto (37) yang diamankan karena membacok istrinya sendiri.

Kapolsek Tanjung Priok Kompol Supriyanto mengatakan, pemeriksaan Anton berlangsung di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Supriyanto menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk memastikan apakah Anton mengalami gangguan kejiwaan saat melukai istrinya.

"Dari rujukan dokter atau hasil pemeriksaan, kita dapat mengambil langkah, apakah nanti ditahan di rumah sakit kejiwaan atau bagaimana," kata Supriyanto saat dihubungi Rabu (10/7/2019).

Selain itu, polisi telah memeriksa saksi tambahan, antara lain ketua RT dan RW tempat Anton mengontrak di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Sementara itu, kondisi korban yang dirawat di RSUD Koja, perlahan mulai membaik.

Sebelumnya, Anton diketahui membacok istrinya sndiri di kontrakan mereka pada Jumat (5/7/2019).

Berdasarkan hasil pemeriksaan Polisi, Anton melakukan aksinya karena sang istri menolak ajakan untuk berhubungan badan.

Supriyanto mengatakan, ajakan tersebut berulangkali diminta Anton, tetapi sang istri terus menolak.

"Akhirnya kesal, dia ambil golok. Golok yang ada di lemari diambil, langsung diserang istrinya," ucapnya.

Korban kemudian teriak meminta pertolongan. Warga yang mendengar hal tersebut mendatangi kontrakan mereka.

Antonpun diamankan dan dibawa ke Mapolsek Metro Jakarta Utara.

Akibat perbuatannya, Anton dijerat Pasal 44 Undang Undang RI tahun 2004 tentang kekerasan dalam rumah tangga dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/10/17495161/polisi-periksa-kondisi-kejiwaan-pelaku-yang-bacok-istri-karena-tolak

Terkini Lainnya

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

Megapolitan
Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Megapolitan
Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Megapolitan
BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

Megapolitan
Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Megapolitan
Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Megapolitan
Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Megapolitan
Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Megapolitan
Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Megapolitan
MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

Megapolitan
KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

Megapolitan
Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Megapolitan
Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Megapolitan
Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Megapolitan
Pemprov DKI Bangun Saluran 'Jacking' untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Pemprov DKI Bangun Saluran "Jacking" untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke