Salin Artikel

Selain Lidah Mertua, Pemprov DKI Sebut Pucuk Merah Juga Efektif Serap Polutan

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, selain tanaman lidah mertua, pucuk merah juga diyakini efektif menyerap polutan.

Dinas KPKP DKI mengetahui itu berdasarkan hasil studi literatur yang mereka lakukan.

"Tanaman yang menurut penelitian efektif untuk menyerapkan zat-zat polutan itu adalah lidah mertua, pucuk merah," ujar Suharini saat dihubungi Kompas.com, Selasa (23/7/2019).

Menurut Suharini, Pemprov DKI Jakarta sudah membagikan tanaman pucuk merah secara gratis kepada warga DKI.

Warga DKI cukup menukarkan fotokopi KTP mereka untuk mendapatkan tanaman tersebut dan jenis tanaman lainnya. Warga yang menukarkan fotokopi KTP berhak menerima dua jenis tanaman.

"Kami sudah rutin melakukan pembagian benih itu, setiap tahun ada. Kalau pucuk merah itu kami setiap saat kami ada terus," kata dia.

Sebagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang memiliki tugas melakukan penghijauan, lanjut Suharini, Dinas KPKP DKI membagikan berbagai jenis tanaman untuk turut mengurangi polusi udara Jakarta.

Sebab, menurut dia, berbagai jenis tanaman yang berfotosintesis selalu menyerap karbondioksida (CO2) dan menghasilkan oksigen (O2).

"Bagaimana upaya dari Dinas KPKP untuk mengurangi polusi? Ya, di antaranya kami memang menyediakan bibit-bibit tanaman, baik tanaman hias atau tanaman holtikultura," ucap Suharini.

Sebelumnya diberitakan, Dinas KPKP akan membagikan tanaman lidah mertua secara gratis kepada masyarakat mulai Agustus mendatang. Tujuannya untuk mengurangi polusi udara.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut pembagian tanaman lidah mertua bukan satu-satunya solusi yang dilakukan Pemprov DKI untuk menekan pencemaran udara Jakarta.

Meski bukan solusi satu-satunya, Anies berharap pembagian tanaman lidah buaya bisa membantu memperbaiki kualitas udara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/23/12064521/selain-lidah-mertua-pemprov-dki-sebut-pucuk-merah-juga-efektif-serap

Terkini Lainnya

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tetapkan 4 Tersangka dalam Kasus Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

4 Pelaku Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Ditangkap Polisi, Ini Perannya

Megapolitan
Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi 'Gemuk' di Pilkada 2024

Gerindra Kota Bogor Buka Peluang Bentuk Koalisi "Gemuk" di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Sudah dengan PKB, Gerindra Kota Bogor Masih Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain

Megapolitan
Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Khawatirnya Mahmudin soal Rencana Penertiban Juru Parkir Liar, Tak Bisa Lagi Cari Nafkah...

Megapolitan
Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Ketua STIP Sebut Kasus Penganiayaan Putu akibat Masalah Pribadi, Pengamat: Itu Salah Besar, Tidak Mungkin

Megapolitan
Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Berkas Pendaftaran Cagub-Cawagub DKI Jalur Independen Diserahkan 8-12 Mei 2024

Megapolitan
Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Cara Daftar Seleksi Calon Atlet PPOP DKI Jakarta 2024 dan Syaratnya

Megapolitan
Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke