Edy (45), pengemudi mobil Sigra bernomor polisi B 1932 COE itu tidak tercatat sebagai mitra Grab Indonesia.
"Setelah melakukan investigasi intensif, pengemudi mobil bukan mitra pengemudi GrabCar. Kami berharap kasus ini dapat terselesaikan oleh pihak yang berwenang dengan baik," kata Vishnu Mahmud, juru bicara Grab Indonesia, melalui pesan singkat yang diterima Kompas.com, Jumat (2/8/2019).
Pihak Grab Indonesia menyatakan turut berduka cita kepada keluarga para korban kecelakaan tersebut.
"Segenap manajemen Grab Indonesia menyampaikan duka cita yang mendalam kepada seluruh korban dalam kecelakaan ini." lanjut Vishnu.
Kecelakaan yang melibatkan truk bermuatan tanah dengan mobil Daihatsu Sigra itu terjadi di Jalan Imam Bonjol, Karawaci, Kota Tangerang, Kamis lalu.
Empat dari lima orang dalam mobil Sigra tersebut tewas dalam kecelakan itu. Selain Edy yang merupakan pengemudi, tiga korban tewas lainnya adalah kakak beradik yaitu Fatmawati (40), Nanda (24), dan Wandi (22).
Satu-satunya korban selamat adalah seorang balita bernama Aisyah (1). Aisyah merupakan anak Fatmawati. Balita itu selamat dalam dekapan ibunya.
Sebelumnya, pihak keluarga Fatmawati menyebutkan bahwa pengemudi mobil Sigra itu mitra Grab. Menurut keterangan pihak keluarga, Fatmawati berserta anak dan dua adiknya hendak berbelanja ke Pasar Tanah Abang di Jakarta Pusat.
"Iya, yang satunya itu sopir Grab. Dia kalau belanja di Tanah Abang memang selalu pakai Grab," kata mertua Fatmawati, Suwardi Guci, Kamis.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/03/07542071/pengemudi-sigra-yang-tewas-tertimpa-truk-tanah-bukan-mitra-grab