Salin Artikel

Hasil Forensik, Tulang Belulang di Tanjung Priok Diperkirakan Sudah 1 Tahun

Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Budi Cahyono setelah mendapat keterangan lisan dari laboratorium forensik.

"Kira-kira sudah satu tahun (meninggal)," kata Budi saat di hubungi Kompas.com, Rabu (8/8/2019).

Namun, saat ini pihaknya belum mendapat laporan mengenai sebab kematian dari jenazah tersebut.

"Kita juga belum tahu apakah dia itu sakit, atau gelandangan, atau punya keluarga. Kita masih tunggu hasil forensik selanjutnya," ujarnya.

Pihak kepolisian juga belum menerima laporan dari warga yang mengaku kehilangan anggota keluarga.

Sebelumnya sesosok jenazah ditemukan oleh salah seorang warga di lokasi tersebut pada Rabu (7/8/2019) pagi.

Edi, seorang penjaga lahan di lokasi tersebut mengatakan jenazah itu ditemukan seorang pencari rumput pada pukul 07.00 WIB.

"Pertamanya ada tukang rumput, lagi cari-cari rumput, terus ngeliat tulang belulang," kata Edi saat ditemui wartawan, Rabu siang.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, AKP Tihar Marpaung mengatakan tulang belulang manusian yang ditemukan tersebut dalam kondisi terbakar.

Tihar mengatakan, saat ditemukan tulang belulang tersebut dalam keadaan terbakar. Rangkaian tulang belulang itupun dalam kondisi tidak utuh.

Total hanya ada tujuh bagian yang ditemukan Polisi saat penemuan tulang belulang tersebut.

"(Yang masih utuh) Tulang kaki sama tengkorak atas, gigi atas sama batok kepala," ujarnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/08/12561721/hasil-forensik-tulang-belulang-di-tanjung-priok-diperkirakan-sudah-1

Terkini Lainnya

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke