Salin Artikel

Penyergapan di Pelabuhan Tanjung Priok, BNN Amankan 445 Bungkus Ganja Kering

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 445 bungkus ganja ditemukan Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam penyergapan di Pelabuhan Tanjung Priok, Senin (11/8/2019).

Ratusan kilogram ganja tersebut disembunyikan pelaku di sebuah minibus yang telah dimodifikasi bagian lantainya dengan pelat baja.

"Biasanya satu bungkus itu bisa satu kilogram lebih," kata Deputi Pemberantasan BNN Irjen Arman Depari di Pelabuhan Tanjung Priok.

Arman mengatakan pelaku mengirimkan barang haram tersebut dari daerah Aceh, melalui Pulau Bangka hingga akhirnya dikirim ke Jakarta. Di Jakarta, ganja itu diantar menuju sebuah gudang hingga akhirnya disebarluaskan oleh pengedar.

Untuk mengelabui petugas, pelaku menaikkan minibus berisi ganja tersebut ke sebuah truk. Kemudian truk dikirimkan menggunakan kapal roro bernama Sakura Ekspres.

"Ini kamuflase oleh para sindikat untuk untuk bisa aman tanpa kecurigaan dari petugas pada saat dikirim ke Jakarta," ujar Arman.

Arman mengatakan penyergapan itu dilakukan BNN setelah mengembangkan kasus penyelundupan narkoba yang disimpan di tabung kompresor di Kramatjati pada Kamis (8/8/2019).

"Ini adalah kelanjutan operasi kita yang kita laksanakan pada hari Kamis yang lalu," kata Arman.

Sebelumnya, Badan Narkotika Nasional ( BNN) melakukan penyergapan terkait kasus penyelundupan narkoba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Senin (12/8/2019) malam.

Sebuah mobil minibus berpelat B 7770 IE yang ada di atas sebuah truk digeledah BNN. Mobil tersebut baru tiba di pelabuhan dengan mengunakan Kapal Sakura Ekspres.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok turut menyaksikan penggeledahan itu. Penggeledahan yang masih berlangsung itu menggunakan bantuan dua ekor anjing pelacak berjenis german sheperd.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, ganja tersebut tampak disembunyikan pelaku di lantai baja minibus tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/12/20354161/penyergapan-di-pelabuhan-tanjung-priok-bnn-amankan-445-bungkus-ganja

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke