Salin Artikel

Kisah Penjual Bendera di Tangsel, Berjualan Demi Lihat Merah Putih Berkibar...

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang pedagang bendera merah putih, Anton sesekali mengusap wajahnya yang bercucuran keringat. Topi yang digunakan beberapa kali dijadikan kipas untuk menghilangkan gerahnya saat menunggu pembeli datang.

Duduk di atas papan samping warung Jalan Cikokol, Tangerang Selatan, Anton memiliki harapan agar barang yang dijajakannya ada yang terjual. Sudah 8 jam dia menunggu, tetapi belum ada bendera yang laku.

Padahal, suasana HUT Ke-74 RI sudah begitu terasa. Namun Anton tak ingin putus asa. Dia akhirnya memutuskan untuk banting harga agar bendera merah putih bisa berkibar di setiap sudut Indonesia.

"Ya kalau ditanya kenapa mau jualan bendera, saya cuma pingin bendera merah putih yang kita banggakan terus berkibar. Jadi bukan soal untung, ini soal bagaimana caranya merah putih bisa ada di setiap jalan atau depan rumah," katanya, Sabtu (17/8/2019).

Anton sendiri sudah berjualan selama satu minggu yang lalu. Tiga hari lalu, tiga benderanya laku terjual. Belum ada tanda-tanda benderanya akan laku lagi.

"Itu yang harga Rp 40.000. Ada yang umbul-umbul itu Rp 15.000. Enggak banyak untung dari situ kan. Coba dikira-kira aja untungnya berapa kalau jualannya segitu," kata dia. 

Bagi Anton, ini sudah kesekian kalinya ia berjualan bendera. Anton mengatakan aktivitas ini sudah menjadi semacam tradisi setiap tahun.

Dalam usianya yang tak lagi muda, Anton mengenang masa di mana orang sulit mendapatkan bendera merah putih walau hanya sehelai. Oleh karena itu, baginya bendera merah putih merupakan suatu yang berharga.

"Jadi dari zaman dulu. Saya ada kerjaan ya paling saya libur dulu kalau Agustus itu harus dagang. Ini saya keseharian kerjaan serabutan saja, kalau ada kerjaan saya kerja," paparnya.

Bapak kelahiran Jawa Tengah ini pun menyampaikan harapannya untuk para pemuda Indonesia. Menurutnya meski sudah tak ada lagi penjajahan, pemuda Indonesia diminta untuk tetap berjuang.

"Kalau orang berprestasi, olahraga misalnya apa yang pertama kali dikibarin, bendera Indonesia dan lagunya. Saya cuma berharap itu. Saya, anak saya sekolahkan semua sampai tinggi, saya usaha terus kalau buat pendidikan," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/08/17/19015231/kisah-penjual-bendera-di-tangsel-berjualan-demi-lihat-merah-putih

Terkini Lainnya

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke