Hal tersebut diutarakan oleh anak keduanya Michael Hans Tjahyana, saat ditemui di Rumah Duka Husada, Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (3/9/2019) siang.
"Papi orangnya sangat baik, sangat care (peduli) sama keluarga dekat sama keluarga sama banyak teman, dengan teman kerja dengan teman yang lain dia baik juga," ucap dia.
Lanjut Michael, Hendra hendak menghadiri acara pernikahan rekan kerjanya di daerah Bandung bersama seorang temannya.
Dalam perjalanan pulang, takdir berkata lain. Hendra meninggal dunia akibat tabakran beruntun di Tol Cipularang.
"Dia dari Bandung mau pulang ke Jakarta. Kemarin bilangnya sih mau ke kondangan, kondangan di Bandung di teman kerja dia," jelasnya.
Adapun mobil yang digunakan saat berpergian ke Bandung, bukan merupakan mobil pribadi milik Hendra.
"Ada temannya satu lagi teman bareng main juga, tapi di mobil itu cuma berdua. Kemungkinan mobil temannnya, Fortuner hitam kalau tidak salah tertimpa truck," tutup Michael.
Sebelumnya, kecelakaan beruntun melibatkan 20 kendaraan terjadi di Km 92 Tol Purbaleunyi, Senin (2/9/2019) sekitar pukul 12.30 WIB. Dalam kecelakaan tersebut, 8 orang meninggal dunia, 3 luka berat, dan 25 luka ringan.
Para korban dirawat di sejumlah rumah sakit di Purwakarta, yaitu RS MH Thamrin, RS Siloam, dan RSUD Purwakarta.
Penyebab sementara, kecelakaan beruntun ini terjadi karena ada sebuah dump truck yang terguling. Truk itu diduga kehilangan kendali setelah rem blong.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/03/14393971/hendra-korban-tabrakan-tol-cipularang-dikenal-sosok-yang-peduli-keluarga