Salin Artikel

Sandiaga dan Rustam Hadiri Penyerahan Ambulans dari Politikus Gerindra

Sandiaga datang sebelum acara dimulai. Sementara Rustam hadir saat acara telah dimulai.

Sandiaga menyapa Rustam saat memberikan sambutan.

"Yang saya hormati, kita berikan applause yang panjang untuk wali kota kita, Pak Rustam," ujar Sandiaga disambut tepuk tangan warga di kediaman Inggard di Jalan Haji Kelik, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (21/9/2019).

Sandiaga mengemukakan, pemberian ambulans itu menunjukkan bahwa politikus Gerindra tidak melupakan warganya setelah terpilih sebagai anggota DPRD. Dia berharap ambulans itu bisa digunakan sebaik-baiknya.

"Mereka membuktikan, mereka tidak lupa siapa yang membantu dan memilih mereka," kata Sandiaga.

Sementara itu, Rustam menyampaikan, dia hadir untuk memenuhi undangan Inggard. Menurut Rustam, dia akan hadir dalam acara-acara yang diadakan politikus dari partai apa pun.

"Itu posisi netral menjaga jarak yang sama. Saya berterima kasih diundang," ujar Rustam saat memberikan sambutan.

Rustam menjelaskan, sebagai wali kota Jakarta Barat, dia berkewajiban menghadiri-hadiri acara yang berkaitan dengan warganya.

"Saya gembira bisa hadir di sini bagian dari masyarakat Jakarta Barat. Ini yang buat acaranya bagian dari masyarakat Jakarta Barat. Kalau bagian masyarakat, sudah seharusnya dan berkewajiban saya untuk hadir pula di acara ini," kata dia.

Rustam juga mengaku senang Sandiaga bisa hadir dalam acara tersebut. Sandiaga sudah lama tidak berkunjung ke Jakarta Barat. Saat masih menjabat sebagai wagub DKI, kata Rustam, Sandiaga sering berkunjung ke Jakarta Barat.

"Bapak Sandiaga Salahuddin Uno alhamdulillah beliau bisa hadir di Jakarta Barat kembali," ujar Rustam.

Ia berterima kasih atas pemberian ambulans untuk warganya. Dia menyebut pemberian ambulans itu penting untuk mempermudah pelayanan kesehatan warga.

Inggard memberikan ambulans kepada sejumlah RW di tiga kecamatan di Jakarta Barat, yakni Kecamatan Cengkareng, Kalideres, dan Tambora. Tiga kecamatan itu merupakan daerah pemilihan Inggard pada Pemilihan Legislatif 2019.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/21/15232701/sandiaga-dan-rustam-hadiri-penyerahan-ambulans-dari-politikus-gerindra

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke