Salin Artikel

Ikon Kota Bekasi Dicoret-coret

BEKASI, KOMPAS.com - Salah satu ikon Kota Bekasi, yakni plang besi bertuliskan "Kota Bekasi" di tepi Taman Hutan Kota Patriot, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bekasi Selatan jadi sasaran coret-coretan.

Pada Selasa (8/10/2019), plang besi yang berwarna putih itu tampak coreng-moreng oleh tulisan dan gambar bertinta hitam.

Kebanyakan di antaranya ditengarai merupakan nama seseorang. Ada "Akbar", "Acho", "Thorik", "Beller", "Bg Isna Kumis", dan masih banyak lagi. Tak diketahui siapa pelakunya.

Trotoar di sekitar Taman Hutan Kota Patriot memang kerap jadi persinggahan warga untuk sekadar duduk-duduk menikmati semilir angin.

Kepala Bidang Penerangan Jalan Umum dan Taman pada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kota Bekasi Priadi Santoso mengaku sudah mengetahui keadaan ini.

Ia mengklaim akan segera membersihkan salah satu ikon Kota Bekasi itu, tanpa merinci target waktu pembersihan tersebut.

"Tentunya nanti akan dilakukan pembersihan dan pengecatan kembali. Secepatnya," kata Priadi melalui aplikasi WhatsApp, Selasa sore.

Ia berharap Pemerintah Kota Bekasi memperketat pengamanan di sekitar Taman Hutan Kota Patriot. Apalagi, di beberapa titik, cat plang besi itu mulai banyak mengelupas. Keramik-keramik di sekitarnya pun berlubang.

"Seyogianya tempat-tempar fasilitas umum dapat dijaga, dalam hal ini oleh Satpol PP," kata Priadi singkat.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/09/06352601/ikon-kota-bekasi-dicoret-coret

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke