Salin Artikel

Truk Molen Tercebur di Kali Pamulang, Warga Keluhkan Banjir sebagai Imbasnya

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Truk molen yang tercebur di Perumahan Pondok Benda Indah, Jalan Bumi Raya, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), dikeluhkan warga.

Pasalnya, komponen pengaduk semen pada truk yang tersisa di dasar kali membuat volume air meningkat dan kemudian banjir saat hujan turun.

"Jadi banjir. Hari ini aja hujan cuma beberapa jam dan enggak besar juga air yang ada di kali udah hampir naik ke kontrakan yang saya tempati," kata salah satu warga, Ami (46) saat ditemui di lokasi, Jumat (1/11/2019).

Padahal, kata Ami, seharunya pelebaran kali yang ada di perumahan tersebut dilakukan untuk mengatasi bajir.

"Mungkin apa emang belum jadi, apa tersumbat molen itu, saya enggak tahu juga. Yang jelas tadi air hampir masuk, saya sudah beres-beres barang khawatir air masuk," tuturnya.

Kekhawatiran lainnya yang dirasakan Ami adalah keberadaan ular. Karena sebelumnya warga setempat menangkap ular berukuran besar yang tak jauh dari kontrakannya.

"Tadi siang itu warga nangkap ular di depan rumah. Udah gitu sisi-sisi galian tanahnya sering runtuh. Takut longsor aja," kata ibu paruh baya tersebut.

Sebelumnya, truk molen tercebur di Perumahan Pondok Benda Indah, Jalan Bumi Raya, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), Senin (28/10/2019) malam.

Terceburnya truk molen proyek pelebaran kali di lokasi tersebut terjadi saat melewati jalan perumahan yang sempit dan penuh tanah.

Diduga karena licin membuat truk tersebut tergelincir hingga terguling ke dasar kali. Kini setelah empat hari tercebur, truk molen tersebut baru berhasil dievakuasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/01/21565601/truk-molen-tercebur-di-kali-pamulang-warga-keluhkan-banjir-sebagai

Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke