Salin Artikel

BPTJ Masih Berdebat dengan Dishub Bekasi soal Rencana ERP di Kalimalang 2020

Perdebatan itu muncul karena Jalan Kalimalang dianggap belum siap untuk diterapkan ERP pada 2020.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Johan Budi Gunawan menyebut bahwa perdebatan itu muncul sejak 3 pekan lalu di Bandung, Jawa Barat.

Saat itu, Dishub Kota Bekasi dan BPTJ duduk satu forum membahas rencana ERP di Kalimalang. Ada beberapa poin yang masih diperdebatkan.

"Titik penerapan ERP itu harus ada angkutan umum massal. Kalimalang kan belum ada angkutan umum massal, yang ada kan angkutan komuter yang angkot-angkot itu," ujar Johan melalui telepon, Senin (18/11/2019).

Belum adanya angkutan umum massal yang disiapkan di Jalan Kalimalang justru berpotensi kontraproduktif dengan niat meredakan kemacetan.

Sebab, jika ERP hanya berlaku untuk mobil sedangkan belum ada angkutan umum massal, Johan menilai bahwa warga akan beralih pada sepeda motor.

Johan juga menggarisbawahi ketidaksiapan ruas Jalan Kalimalang diterapkan ERP pada 2020. Banyak titik di Jalan Kalimalang yang terbilang sempit.

"Kalimalang itu kan sedang ada progres Tol Becakayu, yang lebar jalannya 5 meter. Kan itu jalan-jalan kecil semua. Minimal harus 8 meter padahal," kata Johan.

Ia menganggap, perdebatan ini belum menemui ujungnya hingga BPTJ menyatakan bakal menerapkan ERP di Kalimalang pada 2020.

"Prinsipnya kami sangat sepakat untuk mengalihkan dari kendaraan pribadi menjadi angkutan umum massal, tetapi seyogianya harus dipikirkan langkah-langkah konkret, perencanaannya,dan sosialisasi yang paling penting," jelas Johan.

Sebelumnya diberitakan, BPTJ memastikan bahwa sistem ERP atau jalan berbayar akan diterapkan pada 2020 mendatang, termasuk di perbatasan Jakarta, seperti Jalan Raya Margonda di Depok, Jalan Raya Daan Mogot di Tangerang, dan Jalan Kalimalang di Bekasi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/18/15395071/bptj-masih-berdebat-dengan-dishub-bekasi-soal-rencana-erp-di-kalimalang

Terkini Lainnya

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke