JAKARTA, KOMPAS.com - Kualitas udara DKI Jakarta masuk dalam kategori tidak sehat, pada Minggu (24/11/2019) siang, berdasarkan informasi dari situs penyedia data polusi udara AirVisual.
Pukul 10.41 WIB, kualitas udara Jakarta berstatus tidak sehat, dengan Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara sebesar 157 dengan konsentrasi parameter PM2.5 64,9 ug/m3.
Dengan AQI tersebut, Jakarta berada peringkat ke-14 sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di antara kota-kota besar lainnya di dunia.
Pengukuran AirVisual terhadap kualitas udara dilakukan menggunakan parameter PM (particulate matter) 2,5 alias pengukuran debu berukuran 2,5 mikron berstandar US AQI.
Sementara itu, kualitas udara Depok, dan Bekasi terpantau lebih buruk daripada Jakarta. Kualitas udara Bekasi masuk kategori tidak sehat dengan US AQI 157, sedangkan kualitas udara Depok dengan US AQI 163.
Warga Jakarta, Depok, dan Bekasi disarankan untuk mengurangi kegiatan luar ruangan. Serta, warga yang beraktivitas di luar ruang disarankan untuk mengenakan masker guna menangkal polusi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/24/11261981/kualitas-udara-jakarta-tidak-sehat-pada-minggu-siang-bekasi-dan-depok