Salin Artikel

Dibangun 2020, LRT Kelapa Gading-Jakarta International Stadium akan Punya 6 Stasiun

JAKARTA, KOMPAS.com - Moda transportasi massal lintas rel terpadu atau light rail transit (LRT) Jakarta fase IIA rute Kelapa Gading-Jakarta International Stadium, Jakarta Utara, akan dibangun awal 2020.

Direktur Utama PT LRT Jakarta Wijanarko mengatakan, LRT Jakarta fase IIA dibangun sepanjang tujuh kilometer dan rencananya akan memiliki enam stasiun.

"Insya Allah awal 2020 akan dimulai untuk yang jalur pembangunan ke arah Jakarta International Stadium. Nanti ada enam stasiun," ujar Wijanarko di Stasiun LRT Velodrome, Jakarta Timur, Minggu (1/12/2019).

Wijanarko belum merinci lokasi-lokasi stasiun tersebut. Menurut dia, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) saat ini masih menyusun rencana pembangunan LRT fase II.

Jakpro adalah badan usaha milik Pemprov DKI Jakarta yang sejak awal ditugaskan membangun LRT Jakarta.

"Sedang melakukan perencanaan, sedang tahap feasibility study. Banyak prosesnya ya, tentunya land clearing-nya, kemudian penunjukan kontraktor, dan sebagainya," kata dia.

Dari Jakarta International Stadium, pembangunan LRT Jakarta akan dilanjutkan dengan fase IIB menuju Manggarai, Jakarta Selatan.

Sementara itu, Direktur Proyek LRT Jakarta PT Jakpro Iwan Takwin menuturkan, desain dasar pembangunan LRT fase IIA direncanakan rampung pada akhir tahun ini.

"Saat ini masih kami detailkan basic design-nya, target akhir Desember selesai. Setelah itu baru kami ajukan persetujuan trasenya," tutur Iwan saat dihubungi.

Iwan menyampaikan, pada fase IIA, Jakpro tidak akan lagi membangun depo kereta LRT Jakarta.

"Hanya stasiun saja, depo di Pegangsaan Dua masih cukup untuk sampai 100 kilometer," ucap dia.

LRT Jakarta rute Velodrome-Kelapa Gading resmi beroperasi secara komersial mulai hari ini. Tarif yang dibebankan kepada penumpang sebesar Rp 5.000 untuk satu kali perjalanan.

LRT Jakarta sepanjang 5,8 kilometer itu memiliki enam stasiun, yakni Velodrome, Equestrian, Pulomas, Boulevard Selatan, Boulevard Utara, dan Pegangsaan Dua.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/01/16432821/dibangun-2020-lrt-kelapa-gading-jakarta-international-stadium-akan-punya

Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke