Salin Artikel

SD Negeri Jatirasa V Bekasi Rusak Akibat Banjir, Butuh Perbaikan Ruang Kelas

"Saya selaku pimpinan SDN Jatirasa V, beserta guru-guru, kami mengharapkan bantuannya dari Pemerintah Kota Bekasi," ujar Nurhayati kepada Kompas.com di SD Negeri Jatirasa V, Jatiasih, Kota Bekasi, Sabtu (4/1/2020).

Nurhayati mengatakan bantuan yang diperlukan berupa perbaikan ruang kelas.

Sebab, dari 11 total ruang kelas yang tersedia, lima di antaranya rusak dan tak laik digunakan untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Sekolah dibersihkan, dibantu warga dan TNI

Dia mengatakan, kalau pun dipaksa digunakan, pihaknya khawatir lantaran atap bangunan rusak.

Selain itu, Nurhayati juga mengharapkan bantuan fasilitas seperti meja dan kursi.

"Fasilitas untuk siswa ya, kaya bangku dan buku, penting buat anak-anak. Kita pingin bagus lagi seperti semula, artinya ada bantuan untuk membangun sekolah ini," katanya.

Sementara itu, rendaman banjir tak hanya membuat bangunan dan fasilitas rusak.

Tiap ruangan gedung sekolah tersebut berlumur lumpur banjir.

Sejumlah warga dan petugas TNI bergotong-rotong membantu membersihkan sekolah tersebut.

Rusak parah

Salah seorang warga, Pandu Primandanu, (18), mengaku terpanggil untuk membersihkan sekolahan tersebut.

Menurutnya, SD Negeri Jatirasa V mengalami rusak parah.

"Ini dampak banjir paling parah, sebelumnya enggak pernah sehancur ini, kalau sekarang 90 persen rusak " katanya.

Diketahui, SD Negeri Jatirasa V masuk dalam kawasan Perumahan Pondok Gede Permai (PGP).

Di mana kawasan Perumahan PGP merupakan satu di antara lokasi terparah akibat banjir pada pertengahan pekan ini.

Bahkan tinggi banjir mencapai sekitar 5 meter. Akibatnya, rumah warga umumnya terendam, bahkan puluhan mobil turut ringsek akibat derasnya arus banjir di lokasi tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/04/22450121/sd-negeri-jatirasa-v-bekasi-rusak-akibat-banjir-butuh-perbaikan-ruang

Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke