Salin Artikel

Korban Sempat Sadari Keberadaan Kakek Pencuri Ponsel di Toko Elektronik PGC

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi pencurian dua telepon seluler (ponsel) atau handphone terekam CCTV toko elektronik di lantai 3A, Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jakarta Timur.

Video pencurian handphone di toko yang menjual berbagai merk laptop itu juga viral di media sosial.

Zainul Hakim (21), karyawan toko sekaligus korban pencurian mengatakan bahwa peristiwa terjadi pada Sabtu (1/2/2020) sekitar pukul 19.15 WIB.

Dia menjelaskan, pelaku sempat beberapa kali melintasi toko dan sesekali melirik barang-barang yang dijual di toko tersebut.

"Pelakunya kakek tua umurnya sekitar 50 tahun. Dia itu sebelum curi handphone, sempat bolak-balik ke sini (toko) untuk lewat saja sambil lirik-lirik," kata Zainul di lokasi, Kamis (6/2/2020).

Beberapa saat sebelum pencurian, Zainul mengaku tengah fokus melayani dua pengunjung di toko tersebut. Dia pun menyadari keberadaan pelaku, namun fokusnya teralihkan karena melayani dua pengunjung lainnya.

"Posisi waktu itu saya sedang sendiri jaga toko, teman saya karyawan lainnya lagi ambil barang. Fokus saya ke ibu-ibu yang lagi lihat laptop itu. Di lihat dari CCTV, pelaku itu di belakang saya, dia ambil dua handphone di dalam etalase," ujar Zainul.

Satu jam setelah kejadian, Zainul baru menyadari bahwa handphone miliknya hilang. Kemudian, dia mengecek rekaman CCTV dan ternyata handphone dicuri seorang kakek.

"Yang diambil handphone punya perusahaan sama handphone saya. Belum ada rencana untuk lapor (ke polisi) sih. Kalau kata orang-orang sini kakek itu tidak asing di sini sering lewat-lewat sini cuma sebagai pengunjung biasa," ujar Zainul.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/06/15321071/korban-sempat-sadari-keberadaan-kakek-pencuri-ponsel-di-toko-elektronik

Terkini Lainnya

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke