Salin Artikel

Ketika RSPI Sulianti Saroso Terasa Lengang

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah seminggu lalu diumumkan bahwa WNI asal Depok terinfeksi virus corona, kini Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso tampak lengang pada MInggu (8/3/2020).

Tidak hanya area ruang isolasi yang tampak sepi, lobi depan RSPI Sulianti Saroso pun demikian.

Tidak ada petugas jaga atau resepsionis yang berada di lobi. Hanya beberapa petugas berlalu lalang menggunakan masker.

Salah satu satpam yang berjaga di depan ruang tunggu pasien ICU, Albert Roy mengatakan bahwa keadaan sepi pengunjung memang biasa terjadi di RSPI Sulianti Saroso.

Albert Roy mengatakan, hal ini bukan karena adanya empat pasien positif Covid-19 yang dirawat di RSPI.

"Memang sepi, ini kan rumah sakit khusus infeksi, bukan rumah sakit umum," ujar dia saat ditemui Kompas.com di RSPI Sulianti Saroso, Minggu (8/3/2020).

Albert Roy mengatakan, untuk informasi penanganan pasien terinfeksi virus Corona, manajemen RSPI Sulianti Saroso biasa menggelar konferensi pers pada hari kerja, Senin sampai Jumat.

"Biasanya jam 10, tapi kalau Sabtu-Minggu memang enggak ada," tutur dia.

Tidak ada yang ramai dari RSPI Sulianti Saroso, kata Albert Roy, kecuali beberapa tempat seperti ruang ICU dan UGD yang dia jaga hingga pukul 20.00 WIB.

Data terakhir pada Jumat (6/3/2020) lalu, sembilan orang yang diisolasi di RSPI Sulianti Saroso, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Dari sembilan orang tersebut, empat di antaranya dinyatakan positif Covid-19 atau yang lebih dikenal dengan virus corona.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/08/15203811/ketika-rspi-sulianti-saroso-terasa-lengang

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke