TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang sudah menerima 2.400 alat rapid test virus corona. Pemkot Tangsel juga akan segera merumuskan mekanisme pelaksanaan tes cepat tersebut.
"Jadi di Kota Tangerang kami sudah dapatkan rapid test kurang lebih 2.400," kata Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah kepada wartawan di Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Kamis (26/3/2020).
"Mekanisme sedang dipersiapkan khususnya untuk masyarakat banyak," tambah dia.
Arief mengatakan 2.400 alat tersebut diprioritaskan untuk pemeriksaan keluarga pasien yang sudah dinyatakan positif covid-19.
Kemudian menyusul untuk orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan tenaga kesehatan.
"Ditambah untuk kelompok tenaga kesehatan itu (di) Rumah Sakit, lalu kita sampling aparat yang sering berinteraksi di lapangan kita sampling beberapa dan masyarakat di 13 lecamatan 140 kelurahan," kata dia.
Dengan adanya rapid test tersebut, Arief berharap bisa mendapatkan potret penyebaran wabah corona di Kota Tangerang.
"Dan mudah-mudahan dari data itu kita cepat nantinya melakukan isolasi terhadap masyarakat, ODP, PDP dan orang-orang yang kemungkinan terjangkit corona," kata dia.
Adapun sebelumnya data pada Kamis (26/3/2020) tercatat jumlah ODP di Kota Tangerang sebesar 264 kasus, PDP 46 kasus dan positif Covid-19 sebanyak 16 kasus.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/26/17482511/terima-2400-alat-pemkot-tangerang-susun-mekanisme-rapid-test-covid-19