Kabar baiknya, jumlah pasien sembuh sudah melampaui angka kematian akibat Covid-19 sejak beberapa hari yang lalu.
Bahkan, tambahan pasien sembuh dalam dua hari terakhir ini melonjak, jauh melampaui tambahan pasien meninggal.
Jumlah pasien sembuh dari penyakit Covid-19 di Jakarta tercatat melampaui jumlah pasien meninggal pada 29 April 2020.
Pada hari itu, pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 412 orang, sementara pasien yang meninggal berjumlah 381 orang.
Dengan demikian, persentase kesembuhan mencapai 10 persen, sedangkan tingkat kematian atau case fatality rate sebesar 9 persen.
Data tersebut membalikkan keadaan hari sebelumnya, 28 April 2020. Saat itu, angka kesembuhan dari Covid-19 sebesar 9 persen, sementara tingkat kematian 10 persen.
Berdasarkan jumlahnya, per 28 April 2020, pasien sembuh sebanyak 341 orang, sedangkan pasien meninggal berjumlah 379 orang.
Itu berarti, dalam satu hari, pada rentang waktu 28 April-29 April, pasien sembuh bertambah 71 orang, sementara pasien meninggal bertambah 2 orang.
Angka kesembuhan terus bertambah
Sejak 29 April 2020, tingkat kesembuhan dari Covid-19 di Jakarta terus melampaui angka kematian pasien.
Pasien sembuh tiap harinya selalu lebih banyak dibandingkan pasien meninggal.
Persentase kesembuhan dari Covid-19 di Jakarta kini mencapai 14 persen, sementara tingkat kematian sebesar 9 persen.
Berikut rinciannya berdasarkan data di situs web corona.jakarta.go.id:
Pasien sembuh
28 April: 341 orang
29 April: bertambah 71 menjadi 412 orang
30 April: tetap 412 orang
1 Mei: bertambah 15 menjadi 427 orang
2 Mei: bertambah 135 menjadi 562 orang
3 Mei: bertambah 60 menjadi 622 orang
Pasien meninggal
28 April: 379 orang
29 April: bertambah 2 menjadi 381 orang
30 April: tetap 381 orang
1 Mei: bertambah 13 menjadi 393 orang
2 Mei: bertambah 7 menjadi 400 orang
3 Mei: bertambah 10 menjadi 410 orang
Tambahan kasus positif masih naik-turun
Tambahan kasus positif Covid-19 di Jakarta tiap harinya masih naik-turun. Dalam sepekan terakhir, kasus Covid-19 di Ibu Kota selalu bertambah lebih dari 60 pasien.
Berikut datanya:
26 April: 3.746 kasus
27 April: bertambah 86 pasien menjadi 3.832 kasus
28 April: bertambah 118 pasien menjadi 3.950 kasus
29 April: bertambah 83 pasien menjadi 4.033 kasus
30 April: bertambah 105 pasien menjadi 4.138 kasus
1 Mei: bertambah 145 pasien mennadi 4.283 kasus
2 Mei: bertambah 72 pasien menjadi 4.355 kasus
3 Mei: bertambah 62 pasien menjadi 4.417 kasus
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan Jakarta belum merdeka dari Covid-19, meskipun sempat terjadi pelambatan kasus beberapa waktu lalu.
"Adanya peristiwa penurunan tidak boleh diartikan sudah selesai. Ini belum selesai. Jakarta belum merdeka dari Covid-19," ujar Anies dalam konferesi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (1/5/2020).
Saat ini, lanjut Anies, masyarakat Jakarta masih harus bertempur melawan Covid-19. Sebab, sampai saat ini masih ditemukan kasus positif setiap harinya.
Dia meminta masyarakat untuk lebih disiplin mengikuti aturan yang berlaku selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Kita masih harus bertempur melawan Covid-19. Karena kita belum merdeka dari Covid-19, maka jangan kendor," ucapnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/04/07205261/update-3-mei-jumlah-pasien-sembuh-covid-19-di-jakarta-melonjak