Salin Artikel

Kurangi Kontak Fisik, RS Pertamina Jaya Pakai Robot untuk Layani Pasien Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Sakit (RS) Pertamina Jaya, Cempaka Putih, Jakarta Pusat memanfaatkan dua unit robot pelayan untuk mengurangi kontak fisik antara pasien Covid-19 dengan perawat.

Direktur RS Pertamina Jaya Syafik Achmad menjelaskan dua robot pelayan tersebut memiliki fungsi yang berbeda, yakni mengantar obat dan makanan, serta konsultasi pasien Covid-19.

Untuk robot pengantar obat-obatan dan makanan, lanjut dia, sudah diprogram untuk langsung membawa kebutuhan pasien Covid-19 sesuai dengan jadwal yang ditentukan tenaga medis.

"Supaya perawatan enggak terlalu sering mondar mandir ketemu pasien. Jadi obat-obatan yang sudah terjadwal, sudah ada dosisnya itu sudah bisa diantar oleh robot," ujarnya Jumat (8/5/2020).

Sementara itu, robot konsultasi memiliki fungsi seperti chatbot yang akan menjawab sejumlah pertanyaan yang sering tanyakan oleh pasien Covid-19.

"Misalnya ingin keluar dari ruangan sudah boleh atau belum. Kemudian saya apakah boleh makan ini, saya tidak boleh makan itu," ungkapnya.

Menurut Syafik, Program yang ditanamkan dalam robot tersebut, sudah diatur oleh dan dikontrol dari jarak jauh oleh tim kesehatan RS Pertamina Jaya.

Sehingga bisa membantu beberapa pekerjaan tenaga perawat dalam melayani pasien dan mengurangi penularan Covid-19 akibat kontak fisik.

"Jadi robot itu kita operasikan untuk mengurangi kontak tenaga medis dengan pasien," ungkapnya.

Diketahui, RS Pertamina Jaya telah resmi beroperasi untuk menangani pasien Covid-19 mulai Selasa (14/4/2020).

RS tersebut beroperasi sebagai rumah sakit inap, baik pasien dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP) dan terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala klinis sedang, berat, dan critical.

Syafik menjelaskan terdapat dua kategori ruang perawatan untuk pasien Covid-19. Pertama ruang modular untuk pasien dengan kondisi klinis sedang hingga berat.

Sementara untuk ruangan inti RS Pertamina untuk merawat pasien dengan kondisi sedang, berat hingga critical.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/08/15470531/kurangi-kontak-fisik-rs-pertamina-jaya-pakai-robot-untuk-layani-pasien

Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke