Salin Artikel

Catat, Ini Mekanisme Layanan Gratis Swab PCR di Labkesda untuk Warga Depok

DEPOK, KOMPAS.com – Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kota Depok resmi menjadi laboratorium rujukan pemeriksaan Covid-19 berbasis swab PCR sejak Senin (15/6/2020) lalu.

Sebelumnya, Kota Depok hanya mengandalkan laboratorium RS Universitas Indonesia dan RS Bhayangkara/Brimob untuk melakukan tes PCR.

Wali Kota Depok Mohammad Idris, berharap dioperasikannya Labkesda Kota Depok sebagai laboratorium rujukan pemeriksaan Covid-19 dapat mempercepat terbitnya hasil tes.

“Sebelumnya memerlukan waktu yang cukup lama. Sejak 15 Juni 2020, telah beroperasi layanan pemeriksaan PCR Covid-19 di Labkesda Kota Depok, semoga kita dapat lebih cepat lagi dalam mendeteksi penyebaran Covid-19 di Kota Depok,” kata dia melalui keterangan tertulis, Rabu (17/6/2020) malam.

Idris menyampaikan bahwa layanan tes swab PCR di Labkesda Kota Depok gratis bagi warga domisili Depok.

Akan tetapi, ada mekanisme tertentu bagi warga untuk mengakses layanan ini di laboratorium yang beralamat di Jalan Raya Bogor KM 33 ini.

Syarat dan ketentuan pertama, calon pasien yang diuji tes PCR di Labkesda Kota Depok harus memiliki indikasi dan rujukan yang telah ditetapkan oleh pemerintaih daerah melalui Dinas Kesehatan Kota Depok.

Syarat dan ketentuan kedua, peserta tes PCR ini harus terlebih dulu memperoleh status baik orang tanpa gejala (OTG), orang dalam pemantauan (ODP), atau pasien dalam pengawasan (PDP).

Ketentuan ini juga berlaku apabila hasil rapid test seseorang reaktif dan berlaku pula secara langsung bagi tenaga kesehatan yang berkontak atau serumah dengan kasus konfirmasi (pasien positif Covid-19).

“Pendaftaran pemeriksaan PCR Covid-19 harus dilakukan melalui puskesmas di wilayahnya masing-masing,” kata Idris.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/06/18/06295381/catat-ini-mekanisme-layanan-gratis-swab-pcr-di-labkesda-untuk-warga-depok

Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke