Salin Artikel

Lebih dari 1.000 Kantong Gumpalan Minyak Terkumpul dari Pulau Pari dan Tidung

Gumpalan minyak itu pertama kali muncul pada 11 Agustus 2020 dan mencemari sebagian wilayah perairan Pulau Pari.

"Pulau Tidung pada tanggal 16 Agustus - 18 Agustus 2020 terkumpul sebanyak 126 karung," kata Kasudin LH Kepulauan Seribu, Djoko Rianto Budi, Senin (24/8/2020).

Gumpalan minyak lebih banyak ditemukan di perairan Pulau Pari. Di Pulau Pari yang terkumpul hampir 1.000 kantong, tepatnya 912 kantong gumpalan minyak.

Pengumpulan gumpalan minyak dalam karung dibagi menjadi periode dua waktu, pertama yaitu tanggal 11 Agustus hingga 14 Agustus 2020, lalu dilanjutkan 17 Agustus sampai 20 Agustus 2020.

"Pulau Pari jilid 1 pada tanggal 11 - 14 Agustus 2020 terkumpul sebangak 616 karung. Jilid 2 pada tanggal 17-20 Agustus 2020 terkumpul sebanyak 912 karung. Bila ditotal sebanyak 1.528 karung gumpalan minyak di Pulau Pari," kata Djoko.

Sementara total dari kedua pulau itu, terdapat 1.654 karung berisi gumpalan minyak yang sudah dikumpulkan.

Sampai saat ini, Sudin LH, petugas PPSU serta warga sekitar masih terus mengumpulkan gumpalan minyak itu.

"Sudah banyak berkurang kok kemarin saya monitor sudah hampir tidak ada, tapi masih ada sedikit-sedikit," kata Djoko.

Gumpalan minyak itu mencemari perairan Pulau Pari dan Pulau Tidung beberapa hari belakangan.

Pihak Sudin LH dan Pertamina melalui PHE OSES dan PHE ONWJ terus melakukan penelitian untuk mencari sumber gumpalan minyak itu.

Sudin LH menduga gumpalan minyak berasal dari sisa bahan bakar minyak kapal yang melintas di sekitar perairan Kepulauan Seribu, lalu terbawa ke perairan Pulau Pari dan Pulau Tidung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/25/07513381/lebih-dari-1000-kantong-gumpalan-minyak-terkumpul-dari-pulau-pari-dan

Terkini Lainnya

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke