TANGERANG, KOMPAS.com - Rumah Perlindungan Sosial (RPS) Kota Tangerang yang dibuka untuk tempat isolasi pasien Covid-19 sudah penuh.
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, RPS Kota Tangerang langsung penuh dalam kurun waktu empat hari sejak dibuka menjadi tempat isolasi pasien Covid-19.
"Kemarin RPS dibuka, empat hari sudah penuh," kata Arief saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Kamis (24/9/2020).
RPS Kota Tangerang sendiri memiliki kapasitas 60 tempat tidur dari 22 ruangan.
Arief mengatakan kapasitas ruang perawatan di rumah sakit maupun di puskesmas yang ada di Kota Tangerang juga sudah mulai menipis.
Dari jumlah keseluruhan, lanjut Arief, ruang perawatan sudah terisi sampai 73 persen.
"Itu sekarang sudah sampe 618 tempat tidur disiapin, tingkat huniannya terakhir 73 persen," ujar Arief.
Arief mengatakan sudah membuka Puskesmas Jurumudi untuk dijadikan tempat perawatan pasien Covid-19 dengan kapasitas tambahan 60 tempat tidur.
Namun apabila kembali penuh, dia akan membuka Puskesmas Panunggangan dan tidak menutup kemungkinan untuk mempersiapkan hotel sebagai tempat isolasi.
"Kita siapin Puskesmas Pangunggangan dulu jadi kalau ini (Puskesmas Jurumudi) penuh, kita sudah approach ke hotelnya nanti dibuka," kata Arief.
Data terakhir yang diunggah Pemerintah Kota Tangerang pada Rabu kemarin, terdapat 1.366 kasus Covid-19 terkonfirmasi di wilayah Kota Tangerang.
Dari 1.366 kasus tersebut, terdapat 369 pasien yang berstatus masih dalam perawatan, 940 pasien dinyatakan sembuh dan 57 pasien meninggal dunia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/24/15004201/baru-dibuka-4-hari-rps-kota-tangerang-sudah-penuh-pasien-covid-19