Salin Artikel

Foto Viral Pengunjung Kafe Bekasi Berkerumun Tanpa Masker, Satpol PP Langsung Cek ke Lokasi

Dalam foto yang beredar di media sosial, kafe itu tampak dipenuhi pengunjung yang tidak mengenakan masker.

Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat Satpol PP Bekasi Ade Rahmat Karyadi mengaku akan memeriksa kejadian tersebut.

Ade mengatakan, pihaknya akan langsung mengunjungi kafe yang diduga menimbulkan kerumunan dan tidak menerapkan protokol kesehatan tersebut.

"Lagi nyari informasinya dahulu nih, mau dicek nanti malam langsung oleh Pak Kasat beserta tim," ujar Ade saat dikonfirmasi, Sabtu (26/9/2020).

Jika kerumunan terjadi lagi, kata dia, Satpol PP tak segan-segan menyegelnya.

"Bila benar (situasi seperti yang digambar berkerumun dan tak patuh protokol kesehatan) maka akan disegel langsung," kata dia.

Sementara itu, Kapolsek Bekasi Selatan Kompol Imam Syafii menyampaikan, setiap malam pihak kepolisian, Satpol PP, dan TNI terus melakukan patroli keliling di wilayahnya untuk meminta tempat usaha menerapkan protokol kesehatan dan menaati pembatasan jam operasional yang ditentukan Pemkot Bekasi.

Dia mengingatkan, kafe hanya diperbolehkan melayani dine in hingga pukul 21.00 WIB.

Namun, dia mengakui selama melakukan patroli banyak masyarakat yang main kucing-kucingan.

"Jadi pas kami samperin ke kafenya, pengunjung pakai masker semua. Hanya yang makan saja yang tidak (pakai masker), namun setelah ditinggalkan, mereka kembali buka maskernya. Harusnya kalau tidak makan kan tetap pakai masker," kata Imam.

Menurut dia, sudah banyak kafe yang ditegur di wilayahnya karena melanggar pembatasan jam operasional.

"Sudah ditegur, sudah mengimbau, bahkan teguran tertulis maupun lisan sudah kami terapkan di setiap kafe yang melanggar," ucap dia.

Ia mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan patroli ke kawasan Galaxy melihat kondisi kafe-kafe di wilayahnya.

"Ya, kalau ada yang melanggar protokol kesehatan dan berkerumun, harusnya langsung dicabut aja izinnya. Kalau perlu, kita usulkan nanti ke Pemkot Bekasi," tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/26/16220781/foto-viral-pengunjung-kafe-bekasi-berkerumun-tanpa-masker-satpol-pp

Terkini Lainnya

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror 'Debt Collector'

Resahnya Arya Naik JakLingko, Dapat Sopir Ugal-ugalan yang Tengah Diteror "Debt Collector"

Megapolitan
3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

3 Jenazah Korban Kebakaran Kapal di Muara Baru Diketahui Identitasnya

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas 'One Stop Service' untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tambah Fasilitas "One Stop Service" untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Polisi Sebut STIP Terbuka dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke