Salin Artikel

30 Rumah di Jakarta Utara Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Angin puting beliung menerjang permukiman warga selepas magrib.

Ketua RW 07 Kelurahan Tugu Selatan, Suaib mengatakan, sedikitnya ada 30 rumah yang rusak akibat musibah itu.

"Kurang lebih 30-an rumah yang memang perlu perhatian khusus," kata Suaib, Selasa malam.

Menurut Suaib, dari 30 rumah yang terdampak, 15 di antaranya mengalami kerusakan parah, sedangkan sisanya rusak ringan.

Dari tujuh RT yang dilanda angin puting beliung, tiga di antaranya terdampak cukup parah, yakni RT 17, RT 18, dan RT 19.

"Ini karena anginnya dari arah timur ke utara, jadi tidak keseluruhan RT terkena. Hanya ada tujuh RT yang terkena musibah ini," kata Suaib.

Rumah-rumah yang terdampak parah antara lain di Jalan Perjuangan Raya. Kerusakan terjadi pada atap rumah warga yang kebanyakan sudah terbang dan hancur lantaran terbawa angin.

Barang-barang milik warga seperti lemari es juga tampak hancur.

Ketua RT 17 RW 07 Tugu Selatan, Rusmida Tambunan mengatakan, peristiwa angin puting beliung ini terjadi sekitar pukul 18.00 WIB selepas magrib.

Saat itu, Rusmida sedang berada di sekitar rumahnya di Jalan Perjuangan Raya, RT 17 RW 07 Tugu Selatan.

Rusmida yang hendak pergi ke tukang urut dikagetkan dengan gemuruh yang terjadi di gang rumahnya itu.

"Kebetulan saya lagi keluar mau cari tukang urut, anak saya lagi sakit. Itu habis hujan, tiba-tiba angin sudah putar-putar begini," kata Rusmida di lokasi, Selasa malam.

Rusmida melihat angin puting beliung berputar hebat di depannya.

Ia juga melihat sejumlah atap seng dari rumah-rumah warga lainnya beterbangan.

Dengan kondisi seperti itu, Rusmida pun akhirnya kembali ke rumahnya yang ternyata juga sudah porak poranda diterjang angin puting beliung.

"Saya berhenti karena ngelihat tiba-tiba di depan saya sudah ada atap seng terbang saya nggak tahu dari mana itu. Pas saya pulang ke rumah ternyata rumah saya juga kena," kata dia.

Peristiwa angin puting beliung ini terjadi selama sekitar 15 menit sebelum akhirnya berhenti.

Pada saat kejadian, lanjut Rusmida, warga setempat tak banyak yang beraktivitas di luar rumah lantaran kondisinya baru selesai hujan.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul 30 Rumah Warga di Tugu Selatan Rusak Akibat Diterjang Angin Puting Beliung.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/20/23043741/30-rumah-di-jakarta-utara-rusak-diterjang-angin-puting-beliung

Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke