JAKARTA, KOMPAS.com - Jembatan penyeberangan orang (JPO) Halte Kramat Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta dikenal oleh warga sekitar sebagai tempat yang rawan penjambretan.
Hal itu diungkapkan oleh sejumlah warga di sekitar JPO Halte Kramat.
Warga di Jalan Kramat, Cilandak Timur, Inoy (41) mengatakan JPO Halte Kramat selalu sepi setiap hari. Ia menyebutkan, tak banyak orang yang menggunakan JPO Halte Kramat.
“Jembatan itu rawan banget. Kondisinya selalu sepi,” ujar Inoy saat ditemui di Jalan Kramat, Selasa (27/10/2020) siang.
Ia menyebutkan, JPO Halte Kramat pernah beberapa kali menjadi lokasi penjambretan. Penjambret biasanya mengincar pejalan kaki yang berjalan sendiri.
“Saya aja enggak berani lewat. Pas naik jembatan sepi, tahu-tahu ada yang naik ngikutin. Saya balik lagi,” lanjut Inoy.
Warga lain, Edi (55) mengatakan JPO Halte Kramat selalu sepi meskipun siang hari.
Ia kerap kali melewati JPO Halte Kramat pada siang hari untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.
“Tiap hari lewat jembatan, siang aja sepi enggak ada orang lewat. Ini jembatan ini rawan. Apalagi kalau malam,” kata Edi saat ditemui, Selasa (27/10/2020) siang.
Pada Senin (26/10/2020) pagi, terjadi perampokan di JPO Halte Kramat Cilandak Timur. Pelaku berinisial S (30) merampok tas milik ibu-ibu bernama Heni (41) dan melukai korban.
Korban perampokan di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Halte Kramat Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta pada Senin (26/10/2020) pagi mengalami luka-luka di beberapa bagian.
Salah satu saksi mata yang menangkap S, Yunus mengatakan korban mengalami luka di bagian bibir dan siku.
“Saya tanya ke korban, ‘ibu diapain?’. Korban dipukul Korban sampe dipukul sampai berdarah di bagian bibirnya sampai berdarah,” kata Yunus saat dihubungi, Senin 26/10/2020) malam.
Korban, lanjut Yunus, sempat melawan saat perampok berusaha mengambil tas miliknya di JPO. Karena melawan, perampok kemudian memukul korban.
“Sikunya juga lecet, memar berdarah. Korban memang berusaha menahan tasnya sampai terjatuh,” ujar Yunus yang bekerja sebagai petugas Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Cilandak Timur.
Pelaku kemudian diamankan oleh polisi dan dibawa ke Polsek Pasar Minggu.
Polisi kini tengah memeriksa S.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/27/15511531/warga-sebut-di-jpo-halte-kramat-cilandak-timur-rawan-penjambretan-karena