Salin Artikel

Perkosa dan Culik Anak di Bawah Umur, Seorang Pria Ditangkap di Mojokerto

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menangkap seorang pria berinisial AAP yang melakukan pemerkosaan dan menculik anak perempuan di bawah umur dari rumahnya di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pelaku ditangkap di kawasan Mojokerto, Jawa Timur, belum lama ini.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menjelaskan, penangkapan pelaku bermula dari adanya laporan dari orangtua korban yang mengaku anak wanitanya berusia 16 tahun telah hilang sejak 5 Oktober 2020.

Berdasarkan laporan tersebut, polisi melakukan penyelidikan. Hasilnya polisi mengetahui kalau korban dibawa lari oleh AAP.

"Kita melakukan penyelidikan sampai kita temukan pelaku bersama korban di tempat kos kosan di daerah Mojokerto, Jawa Timur," ujar Yusri saat rilis di Polda Metro Jaya yang disiarkan secara daring, Senin (9/11/2020).

Yusri menjelaskan, penculikan itu dilakukan AAP setelah mengetahui korban yang disetubuhinya sebanyak 4 kali sepanjang bulan Juli hingga Agustus 2020, sedang hamil.

"Kemudian disampaikan oleh tersangka yang kemudian mengajak lari si korban ke Mojokerto Jawa Timur," katanya.

Yusri mengatakan, modus APP dalam melakukan aksinya dengan memacari korban yang masih duduk di bangku SMP kelas 3.

Setelah beberapa waktu menjalin hubungan, AAP merayu korban untuk melakukan hubungan badan.

"Modusnya pelaku memacari korban dan merayu higgga melakukan persetubuhan sampai hamil. Sampai saat ini kami masih mendalami kasus ini," katanya.

Akibat perbuatannya, pelaku disangkakan pasal 330 dan 332 KUHP tentang Penculikan dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

"Juga Undang-Undang nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman cukup tinggi KUHP sekitar 15 tahun. Nanti kami juga akan lapis lagi dengan pasal yang lain," ucap Yusri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/09/15162051/perkosa-dan-culik-anak-di-bawah-umur-seorang-pria-ditangkap-di-mojokerto

Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke