Salin Artikel

Manusia Silver Makin Marak, Dinsos Jakpus Sebut Efek Pandemi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Ngapuli Paranginangin mengakui jumlah manusia silver yang meminta uang kepada masyarakat di jalanan makin marak belakangan ini.

Ia menyebut maraknya manusia silver disebabkan oleh kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Ini dampak dari situasi pandemi ini, situasi ekonomi masyarakat," kata Ngapuli saat dikonfirmasi, Kamis (12/11/2020).

"Kalau dulu bisa kita lihat hampir tidak ada seperti itu," sambungnya.

Di Jakarta Pusat, Ngapuli menyebut ada tiga kecamatan yang menjadi tempat manusia silver berkeliling, yakni Tanah Abang, Gambir, dan Menteng.

Dinas Sosial bekerja sama dengan Satuan Polisi Pamong Praja pun sudah menertibkan mereka.

Menurut Ngapuli, banyak manusia silver yang ditertibkan itu masih di bawah umur. Dinsos pun langsung menghubungi orangtua mereka.

"Dan langsung dijemput orangtuanya karena memang ada orangtuanya," kata Ngapuli.

Dinsos juga turut memberi pemahaman bahwa pekerjaan yang dilakukan sebagai manusia silver tidak baik.

Selain melanggar Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum, mengecat badan menjadi manusia silver juga bisa berdampak pada kesehatan.

"Kami beri pemahaman dia ada di jalan dengan badan seperti itu tidak sehat. Orangtuanya datang, kami beri penjelasan. Tolong beri arahan anaknya supaya tidak kembali ke jalan dengan mengemis berperilaku semacam itu karena itu tidak baik dan tidak sehat bagi mereka," kata Ngapuli.

Meski banyak yang terjaring razia penertiban, Ngapuli mengatakan, manusia silver tetap bermunculan setiap harinya.

Untuk itu, Dinsos dan Satpol PP terus memperketat pengawasan dan menggencarkan penertiban.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/12/14573151/manusia-silver-makin-marak-dinsos-jakpus-sebut-efek-pandemi

Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke