Selain luka tusuk, polisi juga menemukan tato di salah satu bagian tubuh. Namun, Widjonarko tak menyebut secara spesifik di mana letak tato tersebut.
"Ada dua ya (luka tusuk) di bagian dada, kami nanti cek keseluruhan. Ada tato juga," kata dia saat dikonfirmasi, Selasa (8/12/2020).
Ciri fisik itu akan jadi tambahan bukti bagi penyidik dalam penyelidikan lebih lanjut.
Sejauh ini, polisi baru mengantongi beberapa informasi. Salah satunya korban merupakan seorang perantau yang tinggal di kawasan Cilacap, Jawa Tengah.
Penyidik bahkan sudah menghampiri keluarga korban untuk menanyakan beberapa hal. Namun Widjonarko enggan membeberkan hasil pemeriksaan penyidik kepada keluarga korban.
"Akan kita dalami sementara kami dapat informasi dia dari Jawa Tngah bekerja di Bekasi. Kami harap ini jadi data yang akurat untuk penyidikan lebih lanjut," kata Widjonarko.
Sebelumnya, DS ditemukan di pinggir kali dengan kondisi tanpa kepala, tangan kiri dan kedua kaki, Senin (7/12/2020).
Beberapa potong pakaian yang diduga milik DS pun juga ditemukan di sekitar jasadnya.
Tak lama berselang, polisi menemukan potongan tangan kiri di tempat pembuangan sampah yang tak jauh dari lokasi penemuan badan korban.
Kedua potongan tubuh itu pun dibawa ke RS Polri Kramat Jati guna diperiksa lebih lanjut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/08/18340661/polisi-temukan-tato-dan-luka-tusuk-di-jasad-laki-laki-korban-mutilasi-di