Berdasarkan data masuk 93,6 persen, Idris-Imam memperoleh 53,4 persen suara.
Sedangkan, pasangan Pradi Supriatna-Afifah Alia memperoleh 46,6 persen suara.
Margin of error dari hitung cepat tersebut di bawah 1 persen. Adapun hitung cepat tersebut ditayangkan secara langsung oleh Kompas TV.
Hasil quick count tersebut bukan hasil resmi. KPU nantinya akan melakukan rekapitulasi secara berjenjang untuk menetapkan pemenang Pilkada 2020 Kota Depok.
Pilkada Depok 2020 menjadi ajang tempur 2 kandidat petahana. Wali Kota Depok Mohammad Idris, kalangan nonpartai yang dekat dengan PKS, bakal berupaya menyongsong periode kedua kekuasaannya.
Ia berduet dengan kader PKS, Imam Budi Hartono yang telah 2 periode duduk di DPRD Jawa Barat.
Idris-Imam diusung 17 kursi di parlemen, yakni melalui PKS, Demokrat, dan PPP.
Sementara itu, Pradi Supriatna, kader Gerindra sekaligus wakil Idris saat ini di pemerintahan, akan berusaha menduduki Depok 1.
Ia berpasangan dengan Afifah Alia, kader perempuan PDI-P yang gagal lolos ke Senayan pada Pileg 2019 lalu.
Pradi-Afifah diusung koalisi gemuk terdiri dari 33 partai di DPRD Kota Depok, yakni Gerindra, PDI-P, Golkar, PAN, PKB, dan PSI.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/09/18012571/quick-count-voxpol-centre-data-936-persen-idris-imam-534-persen-pradi