Salin Artikel

Ancaman Covid-19 di Tangsel Kian Nyata, Krisis Ruang Isolasi hingga Angka Kematian Tinggi

Per 7 Januari 2021, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melaporkan penambahan 38 kasus positif Covid-19. Dengan demikian, akumulasi kasus positif Covid-19 di Tangerang Selatan mencapai 3.953 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.338 orang dilaporkan telah sembuh. Angka kesembuhan bertambah 35 dibandingkan data sehari sebelumnya.

Sementara itu, sebanyak 203 orang lainnya meninggal dunia dengan status positif Covid-19. Bertambah enam kasus dibanding data terakhir pada Rabu (6/1/2021).

Sampai saat ini tercatat masih ada 412 kasus aktif Covid-19 atau pasien positif yang masih dirawat atau isolasi mandiri.

Krisis Ruang Perawatan Covid-19

Sampai saat ini, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) khusus Covid-19 di wilayah Tangerang Selatan masih di atas 90 persen.

Secara rinci, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menjelaskan bahwa ruang rawat inap khusus isolasi pasien Covid-19 sudah terisi 92 persen.

Sementara itu, ruang intensive unit care (ICU) khusus penanganan Covid-19 di rumah sakit rujukan wilayah Tangerang Selatan telah terpakai 96 persen.

"Keterisian ruang isolasi 92 persen, ruang ICU 96 persen. Data keterisian ruang ini per tanggal 6 Januari 2021," ujar Airin kepada Kompas.com, Kamis (7/1/2020).

Tingkat keterisian ruang rawat inap untuk pasien Covid-19 itu meningkat dari data yang diumumkan sebelumnya, sedangkan ruang ICU yang terpakai menurun.

Pada 30 Desember 2020, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menjelaskan, tingkat keterisian kamar isolasi pasien Covid-19 mencapai 91 persen.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Deden Deni saat itu mengatakan, ruang ICU khusus penanganan Covid-19 sudah seluruhnya terisi.

Sehingga, para pasien dengan penyakit penyerta atau komorbid yang memerlukan perawatan di ruang ICU harus dirujuk ke rumah sakit di wilayah tetangga.

Tingginya Kasus Kematian Akibat Covid-19

Selain krisis ruang perawatan, Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga dihadapkan dengan tingginya kasus kematian akibat Covid-19. Hingga 7 Januari 2021 jumlah kasus kematian akibat Covid-19 masih terus bertambah.

Berdasarkan data Satuan Gugus Tugas Covid-19 Tangerang Selatan, Kamis (7/1/2021), sebanyak enam orang dilaporkan meninggal akibat Covid-19. Sehingga, total korban meninggal dengan status positif mencapai 203 orang.

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menjelaskan, tingkat kematian kasus atau case fatality rate (CFR) Covid-19 di Tangerang Selatan saat ini mencapai 5 persen.

"Angka ini naik dari angka sebelumnya, yaitu 4,3 persen," ujar Benyamin, Kamis (7/1/2021).

Angka tersebut lebih besar dibanding tingkat kematian secara yang nasional menurut data Kementerian Kesehatan sebesar 3 Persen.

CFR di Tangerang Selatan juga masih lebih tinggi dibanding wilayah Tetangga, seperti DKI Jakarta yakni 1,7 persen.

Adapun peningkatan angka kematian tersebut disebabkan oleh pasien Covid-19 yang terlambat datang ke rumah sakit untuk memeriksakan diri.

Sehingga pasien tersebut baru menjalani perawatan di rumah sakit setelah mengalami perburukan.

Oleh karena itu, Benyamin berharap agar masyarakat bisa lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

”Diharapkan masyarakat bisa lebih disiplin, agar bisa pelaksanaan proses pencegahan penularan Covid-19 bisa dilakukan dengan maksimal,” ungkapnya.

Wacana Penambahan Ruang Perawatan Covid-19

Airin mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya tengah fokus untuk menambah kapasitas tampung pusat karantina Rumah Lawan Covid-19.

Pemerintah kota telah merencanakan penyediaan 150 tempat tidur baru di Rumah Lawan Covid-19. Sehingga, pusat karantina itu ke depannya bakal mampu menampung hingga 300 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Selain itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga sedang menyiapkan Rumah Sakit Umum Pakulonan sebagai tempat rujukan pasien Covid-19.

Pada tahap awal, rumah sakit tersebut nantinya akan memiliki 71 tempat tidur khusus Covid-19 dan bisa dimaksimalkan untuk menampung hingga 100 pasien.

"Langkah yang akan diambil Pemkot, penambahan kapasitas Rumah Lawan Covid-19 dan penyiapan rumah sakit dan puskesmas," ungkap Airin.

Sambil menunggu penyelesaikan penambahan ruang perawatan dan rumah sakit rujukan tersebut, Pemerintah Kota telah menjadikan tujuh Puskesmas di setiap kecamatan sebagai lokasi transit pasien Covid-19.

Setiap Puskesmas akan memiliki 10 tempat tidur dan bisa digunakan oleh pasien positif Covid-19 selama proses pencarian kamar isolasi di rumah sakit rujukan maupun pusat karantina.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/08/11340611/ancaman-covid-19-di-tangsel-kian-nyata-krisis-ruang-isolasi-hingga-angka

Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke