Salin Artikel

Pemprov DKI Jakarta Distribusikan dan Simpan Vaksin Covid-19 di Puskesmas

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, sejumlah Puskesmas dipilih karena sudah teruji menjadi distributor dan penyimpan vaksin yang baik selama program vaksinasi seperti vaksin polio dan lain-lain.

"Kami sudah melakukan simulasi distribusi logistik dan simulasi alur pelaksanaan vaksin di faskes bersama Sudinkes, Puskesmas dan BPJS Kesehatan," tutur Widyastuti dalam Media Gathering Virtual, Kamis (14/1/2021).

Saat ini, kata Widyastuti, Pemprov DKI Jakarta sudah menerima 120.040 vaksin Covid-19 dari produksi Sinovac.

Vaksin tersebut nantinya akan didistribusikan ke Puskesmas untuk diambil oleh fasilitas kesehatan pelaksana yang sudah ditunjuk oleh Pemprov DKI Jakarta.

"Total 488 faskes di DKI Jakarta sudah didaftarkan sebagai pelaksana imunisasi Covid-19," ujar Widyastuti.

Widyastuti mengatakan, ada tiga persyaratan faskes yang dibolehkan melaksanakan vaksinasi Covid-19.

Pertama memiliki tenaga kesehatan pelaksana vaksinasi Covid-19.

Kedua memiliki sarana rantai dingin sesuai dengan jenis vaksin Covid-19 yang digunakan atau sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

"Ketiga memiliki izin operasional fasilitas pelayanan kesehatan atau penetapan oleh Menkes sesuai dengan ketentuan perundang-undangan," kata dia.

Nantinya, kelompok masyarakat lain yang berusia 18-59 tahun di Jakarta juga akan divaksinasi. Adapun jumlahnya mencapai 7,9 juta orang.

Widyastuti menjelaskan, jumlah tersebut terdiri dari sekitar 130.000 orang tenaga kesehatan, sekitar 500.000 pemberi layanan publik, sekitar 3 juta kelompok rentan secara geospasial.

Kemudian, kelompok usaha sekitar 2 juta orang, dan kelompok lansia.

Kendati vaksin ditujukan bagi masyarakat dengan batas umur tertentu, tetapi dia menyebutkan ada kelompok lansia tertentu yang juga bisa menerima vaksin. Jumlahnya sekitar 980.000 orang.

"Jadi memang ada informasi dari Kementerian Keseshatan, bahwa selain umur 18-59 tahun juga ada kelompok lansia tertentu yang bisa diberikan, itu sebanyak 980.000 lebih," kata Widyastuti.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/14/23230231/pemprov-dki-jakarta-distribusikan-dan-simpan-vaksin-covid-19-di-puskesmas

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke