Salin Artikel

Fakta Penangkapan Pelaku Ekshibisionis terhadap Istri Isa Bajaj, Tersangka Hobi Nonton Video Porno

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Sektor Duren Sawit, Jakarta Timur, mengamankan seorang pria berinisial Y alias U (48), atas tuduhan aksi ekshibisionis (pelecehan seksual) terhadap istri dari komedian Isa Bajaj.

Tersangka Y diciduk jajaran Unit Reserse Kriminal Polsek Duren Sawit di dekat rumahnya di wilayah Cipinang Muara, Jakarta Timur, Rabu (20/1) malam.

Berikut fakta-fakta penangkapan pelaku ekshibisionis terhadap istri Isa Bajaj, Rahayu Mutiara atau yang akrab disapa Ayu.

Pengaruh miras dan video porno

Kapolsek Duren Sawit Kompol Rensa Sastika Aktadivia mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku nekad melakukan aksi ekshibisionis tersebut karena dalam pengaruh minuman keras dan baru menonton film porno.

"Tersangka sudah 48 tahun belum memiliki pasangan. Dia terpengaruh minuman beralkohol dan baru saja menonton film porno," kata Rensa dalam konferensi pers di Mapolsek Duren Sawit, Kamis (21/1/2021), seperti dikutip Antara.

"Saat itu timbul birahi dan ditambah nonton video porno sehingga ingin melampiaskan nafsunya," lanjut Rensa.

Tersangka Y, yang dihadirkan dalam jumpa wartawan itu, mengaku telah dua kali melakukan pelecehan seksual tersebut.

"Baru dua kali saya (beraksi), di Jalan Ramayana sama Cipinang Elok. Yang kemarin itu kebetulan pas lewat, saya tidak tahu itu istri artis. Yang penting perempuan aja," katanya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Budi Esti mengungkapkan, pelaku ditangkap saat bersembunyi di rumah orang tuanya setelah menyadari aksinya ramai di media sosial.

"Iya sembunyi di rumah orangtuanya," ucap Budi.

Berkat CCTV

Rensa menyebut, identitas Y berhasil diketahui berkat ciri fisik pelaku yang sempat terekam kamera pengawas CCTV saat beraksi di Jalam Ramayana, Komplek Abadi, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (17/1/2021).

Berbekal keterangan gambar tersebut polisi melakukan pelacakan menggunakan sistem teknologi informasi (TI).

"Dengan bantuan TI berhasil kami dapatkan identitas terduga pelaku, lalu dilakukan penyelidikan dan berhasil diamankan," ucap Rensa.

Selain menangkap Y, polisi juga menyita barang bukti berupa topi, masker, kaos, dan celana pendek serta satu unit sepeda motor jenis Yamaha Mio B 4808 TFH yang semuanya digunakan pelaku saat beraksi.

Tersangka dijerat dengan Pasal 36 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang pornografi. Ancaman pidana 10 tahun penjara.

Pernyataan Isa dan Ayu

Mengetahui pelaku pelecehan seksual kepada istrinya telah ditangkap, Isa berharap tersangka mendapat hukuman sesuai pasal.

Menurut Isa, hukuman tersebut tak hanya untuk pelaku tapi juga orang lain yang suka beraksi serupa.

"Dihukum sesuai pasal yang ada. Semoga bisa jera dan pelaku yang lain di luar sana bisa jera juga," kata Isa melalui pesan langsung lewat media sosial Instagram @isa_bajaj, Kamis (21/1/2021), seperti dikutip Antara.

Saat Kompas.com hubungi, Isa menyatakan rasa terima kasihnya.

"Terima kasih atas support-nya," ujar Isa.

Sebelumnya, Ayu selaku korban mengisahkan kronologis dari kejadian yang tidak mengenakkan tersebut.

Pelecehan seksual dialami Ayu saat tengah berolahraga pagi di kawasan kompleks rumahnya.

"Kemarin pagi, Minggu (kejadiannya). Aku kan memang biasa jalan kaki, tiap hari. Jamnya, jam yang sama sekitaran pukul 06.00 WIB," ujar Ayu saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/1/2021).

Saat olahraga pagi, cerita Ayu, ia diikuti oleh pria yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio hitam, pakai topi biru, dan masker merah.

Karena merasa diikuti di jalanan yang tengah sepi, Ayu lantas melihat ke belakang.

"Aku nengok kanan, kok ternyata dia mengeluarkan alat kemaluan dan dimainin begitu kan," kata Ayu.

Ayu mengaku syok, tapi hanya bisa terdiam saking kaget atas kejadian tersebut.

"Aku diam saja. Aku coba tenangin diri, aku jalan lagi biasa. Aku jalan pelan-pelan, aku lihatin nih masih ada enggak (pelakunya)," ucap dia.

Pelaku sempat putar balik usai lakukan ekshibisionis saat ada motor yang kala itu lewat di tempat kejadian perkara (TKP).

Namun, sayangnya, pelaku tetap mengikutinya. Akhirnya, Ayu berbalik arah, mengambil batu bata dan berjalan ke arah pelaku.

"Dia (pelaku) ngumpat, parkir di bawah pohon pisang. Dia nungguin sambil matanya mengarah ke aku. Posisinya di situ sepi," ungkap Ayu.

Setelah melempari pelaku dengan batu dan meneriakkinya, Ayu mengatakan pria itu langsung kabur dengan motornya.

"Sayangnya pas diteriakin itu, pelaku sudah kabur duluan," tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/21/18321001/fakta-penangkapan-pelaku-ekshibisionis-terhadap-istri-isa-bajaj-tersangka

Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke