Salin Artikel

Polsek Tanjung Priok Tangkap Empat Orang Spesialis Curanmor

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Paksi Eka menyatakan bahwa awalnya, pihaknya menangkap satu orang pelaku bernama Adi.

"Pada hari jumat 22 Januari, pukul 04.00 WIB kami telah mengamankan satu orang laki-laki atas nama Adi," kata Paksi dalam keterangan tertulis Sabtu (23/1/2021).

Setelah dimintai keterangan, Adi mengungkapkan bahwa ia melakukan aksinya bersama seorang rekan bernama Aji (26).

Polisi pun segera mencari Aji ke kediamannya pada hari yang sama. Aji hendak keluar rumahnya dengan menggunakan sebuah sepeda motor kemudian diberhentikan oleh pihak Polsek Tanjung Priok.

"Tersangka Aji keluar rumah dengan menggunakan sepeda motor, lalu oleh kami berhentikan dan dilakukan penangkapan," ujar Paksi.

Adapun, kedua pelaku ditangkap berdasarkan laporan kehilangan sepeda motor yang dibuat oleh korban bernama Langgeng (31) pada 21 November 2020.

Langgeng kehilangan sepeda motornya di Jalan Kampung Bentengan Gang Skay IV Kelurahan Sunter Jaya pada pukul 02.55 WIB.

Namun, setelah dilakukan pengembangan, diketahui Aji sudah lebih dari satu kali melakukan aksinya.

Pada Minggu, 13 September 2020, Aji menggondol sebuh motor di Jalan Haji Amsir, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Berdasarkan keterangan Aji, ia melakukan aksinya bersama dua orang rekannya, Lutfi (26) dan Ignatius (26).

Maka, polisi pun segera mencari Lutfi dan Ignatius ke kediamannya. Mereka pun ditangkap pada hari yang sama dengan penangkapan Aji dan Adi.

Barang bukti berupa dua buah motor curian juga telah diamankan polisi.

Kini, keempatnya disangkakan pasal 365 KUHPidana tentang tindak pidana pencurian dengan pemberatan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/23/21121321/polsek-tanjung-priok-tangkap-empat-orang-spesialis-curanmor

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke