Pembatas beton yang mulai terpasang Rabu (24/2/2021), belum sepenuhnya menutupi jalur sepeda.
"Saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kita harapkan selesai bulan Maret," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dikutip Tribunnews.com, Rabu (24/2/2021).
Beberapa titik jalur sepeda diberikan rongga untuk jalur bus stop dan beberapa jalur masuk ke gedung-gedung di sekitar Sudirman-Thamrin.
Syafrin mengatakan, pendanaan untuk pembatas jalur sepeda mencapai Rp 30 miliar yang diambil dari kompensasi pihak ketiga.
"Anggaran sekitar Rp 30-an miliar, dari kompensasi pihak ketiga," ujar dia.
Dishub DKI Jakarta dalam akun instagram resmi @dishubdkijakarta sebelumnya sudah mengumumkan rencana pemasangan pembatas untuk jalur sepeda di Jalan Sudirman-Thamrin 7 Februari 2021.
Jalur yang diproteksi oleh planter box tersebut rencananya akan terintegrasi oleh transportasi umum lainnya.
Terdapat 9 Halte TransJakarta, 6 Stasiun MRT dan Jaringan LRT.
Rencana jalur sepeda permanen tersebut akan membentang dari Bundaran Hotel Indonesia sampai dengan Bundaran Senayan dengan panjang 11,2 kilometer.
"Selain itu, pembangunan jalur sepeda permanen ini, dilakukan pula pembangunan prasasti sebagai bicycle artwork berisi ornamen yang menjadi landmark Jakarta dan Sepeda, terletak di trotoar atau jalur pejalan kaki," tulis Dishub DKI Jakarta.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/24/20324621/jalur-sepeda-sudirman-thamrin-mulai-dipasang-pembatas-beton