Salin Artikel

Polda Metro Koordinasi dengan Kedubes Amerika untuk Cegah Peredaran Dollar AS Palsu

Hal tersebut terkait penangkapan empat pengedar dollar AS palsu berinisial SUL (57), IS, HS (50), dan AD pada 13 Februari 2021.

Keempatnya dibekuk di tiga lokasi berbeda, yakni Banten, Bekasi, dan Bogor.

"Terkait itu, sejauh ini penyidik sudah berkoordinasi dengan Kedutaan Amerika Serikat melalui RSO atau regional security office," kata Yusri, Rabu (10/3/2021).

Yusri menjelaskan, koordinasi yang dilakukan Polda Metro Jaya dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat itu untuk mencegah kian maraknya peredaran dollar AS palsu.

Sebab, para tersangka sebelum ditangkap telah mengedarkan 540.000 lembar pecahan 100 dollar AS palsu, tepatnya sejak 2018.

"(Koordinasi) untuk bisa menentukan kalau ada pembanding untuk dollar Amerika yang asli dan dollar Amerika Serikat yang dibuat oleh tersangka ini," katanya.

Sebelumnya, penangkapan empat tersangka bermula dengan dibekuknya SUL di kawasan Mustika Jaya, Kota Bekasi.

SUL diketahui merupakan pembeli dollar AS palsu. Dari situ kemudian dikembangkan dan polisi menangkap HS di kawasan Bogor, Jawa Barat.

"HS yang mencetak merangkap juga pemodal pencetakan dollar palsu. Jadi HS otaknya. Dia juga yang memegang master percetakan dollar palsu," kata Yusri.

Adapun dua tersangka lain, IS dan AD, ditangkap di kawasan Banten.

IS berperan sebagai pengedar, sedangkan AD yang membantu HS selama mencetak dollar palsu.

"Pengakuan HS belajar mencetak dollar AS palsu secara otodidak dari internet," ucap Yusri.

Dari penangkapan empat tersangka, penyidik mendapatkan barang bukti sebanyak 1.000 lembar uang palsu pecahan 100 dollar.

Jika dikonversikan, 1.000 lembar dollar AS palsu itu setara dengan Rp 1,4 miliar.

"Kami amankan sekitar 1.000 lembar. Kalau dirupiahkan sekitar Rp 1,4 miliar yang ada sekarang barang bukti yang kami dapat," kata Yusri.

Akibat perbuatannya, para tersangka dijerat Pasal 244 KUHP, Pasal 245 KUHP, dan Pasal 3, 4, 5 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.

"Ancamannya hukumannya adalah 15 tahun hingga 20 tahun penjara," tutur Yusri.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/10/20004481/polda-metro-koordinasi-dengan-kedubes-amerika-untuk-cegah-peredaran

Terkini Lainnya

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke