Lolosnya ribuan pemudik di posko Kedungwaringin juga terjadi pada sehari sebelumnya.
"Bukan meloloskan, jadi mengurai kerumunan atau kemacetan yang sudah banyak," kata Hendra kepada wartawan, Selasa.
"Bahasanya mengurai arus lalu lintas supaya tidak terjadi kerumunan, karena kita tidak hanya penyekatan mudik saja tapi juga harus urai kerumunan supaya tidak jadi klaster," lanjutnya.
Hendra menyebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan pos penyekatan di Kabupaten Karawang, Subang, Purwakarta, dan seterusnya.
Harapannya, pemudik yang lolos dari penyekatan di Kedungwaringin bakal terjaring penyekatan di pos-pos berikutnya.
Hendra mengklaim, sistem ini efektif.
"Jadi semuanya melakukan kegiatan pemutarbalikan, jangan semua tertumpu di Kedungwaringin. (Antrean dini hari di Kedungwaringin) sampai 1 kilometer, tapi kita putar balik, sebagian putar balik di Karawang, sebagian Purwakarta, jadi bertahap," jelasnya.
Pantauan Kompas.com, para pemudik yang didominasi pemotor bisa melewati pos penyekatan menuju Karawang sekitar pukul 02.20 WIB.
Anggota kepolisian yang berjaga terlihat mempersilakan pemudik untuk melewati pos penyekatan.
Mereka diminta untuk melintas secara perlahan.
“Pelan-pelan,” ujar salah satu anggota kepolisian kepada para pemudik.
Para pemudik melintas dengan mudah. Sejumlah pemudik yang menggunakan motor sempat menggeber-geber motor saat melintasi pos penyekatan.
“Terima kasih, Pak... terima kasih, Pak,” teriak para pemudik saat melintasi pos penyekatan.
Kemacetan lalu lintas perlahan-lahan terurai. Motor, mobil, dan truk bisa melintasi penyekatan.
Kemacetan sebelumnya terjadi lebih dari satu kilometer menjelang Pos Penyekatan Kedungwaringin-Karawang.
Mayoritas kendaraan yang memadati lajur Jalan Raya Pantura yakni pemotor.
Kendaraan hanya bisa berjalan pelan. Tak jarang pemotor harus mematikan mesin motor di tengah kemacetan.
Para pemotor terlihat dari berbagai daerah di luar Jakarta. Adapun pelat motor yang terpantau yaitu B, F, G, D, E, dan T.
Mayoritas pemotor juga terlihat membawa barang-barang berupa kardus, tas, dan lainnya.
Sebagian pemotor nekat melawan arah sekitar 500 meter sebelum posko.
Sejumlah pengendara motor juga melakukan provokasi agar bisa melewati pos penyekatan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/11/12521701/penyekatan-di-bekasi-karawang-dibuka-kapolres-mengurai-kerumunan-agar-tak