Akibat tabrakan itu, jenazah yang berada di dalam mobil ambulans terlempar hingga ke jalan.
Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar menjelaskan, kecelakaan itu bermula saat mobil boks melintas dari Jalan Gatot Subroto ke arah Barat.
Namun tiba di dekat Halte Polda Metro Jaya, mobil boks yang dikemudikan LF menabrak dua orang berinisial MFH dan EP.
Keduanya merupakan sopir dan kenek ambulans paguyuban perantau desa yang sedang berdiri di kiri jalan.
"Diduga karena mengantuk, kurang hati-hati, dan kurang konsentrasi akhirnya menyerempet MFH dan EP," ujar Fahri dalam keterangannya, Rabu.
Mobil boks kemudian menabrak ambulans yang terparkir persis di depan MHF dan EP.
Tabrakan itu membuat ambulans terdorong ke depan. Akibatnya jenazah yang berada di dalam terpental hingga terjatuh di jalan.
"Ambulans terdorong ke depan hingga jenazah keluar dan jatuh ke jalan. Kemudian mobil boks oleng ke kiri dan menabrak lagi kendaraan Geely Taxi yang yang dikemudikan AZ yang sedang berhenti," ucap Fahri.
Peristiwa kecelakaan itu mengakibatkan sejumlah orang luka-luka. MF dan EP mengalami luka di pelipis.
Adapun satu penumpang yang berada di dalam mobil ambulans, PN juga mengalami luka pada bagian kepala belakang.
"Kemudian (para korban) selanjutnya dibawa ke rumah sakit," kata Fahri.
Kasus kecelakaan tersebut ditangani Subdit Gakkum Polda Metro Jaya. Adapun pengemudi mobil boks masih dalam pemeriksaan polisi.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/19/13160251/mobil-boks-tabrak-ambulans-di-gatot-subroto-hingga-jenazah-terpental-ke