Humas RS Wisma Atlet Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, ada penambahan pasien dibandingkan data sehari sebelumnya.
"Jumlahnya bertambah 54 orang dari hari kemarin. Semula 1.251 menjadi 1.305 orang," kata Aris dalam keterangan tertulis, Senin pagi.
Tren penambahan pasien di RS Wisma Atlet sudah terjadi sejak Rabu pekan lalu akibat klaster mudik lebaran. Banyak pemudik yang positif Covid-19 usai mudik kemudian diisolasi di RS Wisma Atlet.
Komando Daerah Militer Jayakarta selaku pengelola Wisma Atlet mengakui, penambahan ini disebabkan oleh pasien yang dinyatakan positif Covid-19 usai kembali dari mudik lebaran.
Pada Kamis pekam lalu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyebut, ada 175 pemudik yang positif Covid-19 telah dikirim ke RS Wisma Atlet Kemayoran untuk menjalani isolasi.
Dudung mengatakan, pihaknya bersama Polda Metro Jaya berupa melakukan antisipasi kasus positif dari pemudik dengan melakukan tes antigen, baik di perjalanan maupun di tingkat kelurahan, RT/RW tempat tinggal pemudik.
Saat ini, keterisian tempat tidur di Wisma Atlet masih berkisar 21,7 persen dari total kapasitas. Meski masih relatif lowong, pihak Kodam Jaya sudah mengantisipasi tren kenaikan dengan menyiapkan tiga tower di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/24/10555531/pasien-terus-bertambah-kini-ada-1305-orang-dirawat-di-wisma-atlet