Salin Artikel

Cara Daftar Vaksinasi Covid-19 di Tangerang secara Online

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Banten, mulai menggelar vaksinasi Covid-19 di 108 titik pada hari ini, Selasa (29/6/2021).

Ditargetkan, Pemerintah Kota bisa memvaksinasi hingga 900.000 orang.

"Semua gerai akan terus dibuka hingga 31 Agustus (2021) mendatang," ujar Kepala Dinkes Kota Tangerang Liza Puspadewi, Senin (28/6/2021).

Mulai 29 Juni ini, kata Liza, setiap kelurahan akan memiliki lokasi vaksinasi untuk mempermudah masyarakat mendapatkan vaksin Covid-19. Ada 104 kelurahan di Kota Tangerang.

Selain di kelurahan, vaksinasi juga dilaksanakan di beberapa titik lainnya, yakni Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Tangerang, RS Daan Mogot, dan RSUP Sitanala.

Cara mendaftarkan diri

Pendaftaran dapat dilakukan secara online atau daring (dalam jaringan) dengan mengakses vaksinasi.tangerangkota.go.id.

Di laman tersebut akan muncul pilihan "daftar". Setelah memilih menu tersebut, pendaftar akan diminta untuk memasukkan no KTP/NIK.

Adapun ketentuan pendaftaran vaksinasi Covid-19 Kota Tangerang adalah:

  • WNI yang memiliki KTP Kota Tangerang atau berdomisili di kota tangerang yang dibuktikan dengan surat keterangan domisili.
  • Usia minimal 18 tahun pada saat pendaftaran vaksinasi.
  • Belum pernah menerima vaksinasi atau vaksinasi dosis ke-2 sebelumnya.
  • Tidak terdaftar sebagai sasaran/penerima manfaat Vaksinasi Gotong Royong.

"Tenaga publik yang bekerja di Kota Tangerang juga bisa divaksin dengan membawa surat atau kartu dari tempat kerja. Kemudian bawa KTP dan alat tulis masing-masing," tutur Liza.

Hingga saat ini Dinkes Kota Tangerang telah menyuntikkan vaksin dosis pertama kepada 275.870 orang. Kemudian, 159.034 di antaranya telah menerima vaksin Covid-19 dosis kedua.

Jumlah tersebut merupakan akumulasi dari vaksinasi berbagai golongan, seperti tenaga kesehatan, pelayan publik, warga lanjut usia (lansia), dan lainnya.

"Saya pun mengimbau seluruh masyarakat Kota Tangerang untuk bisa bekerjasama menyukseskan program vaksinasi Covid-19 di Kota Tangerang," ucap Liza.

(Penulis : Muhammad Naufal/ Editor : Jessi Carina)

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/29/11340451/cara-daftar-vaksinasi-covid-19-di-tangerang-secara-online

Terkini Lainnya

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke