JAKARTA, KOMPAS.com - Lahan pemakaman unit non-muslim bagi jenazah terkait Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Jakarta Barat, telah penuh pada Rabu (7/7/2021).
Sebelumnya, lahan pemakaman unit muslim telah penuh pada Januari 2021, sehingga hanya menerapkan sistem tumpang.
"Hari ini terakhir (pemakaman dengan protap Covid-19 di blok non-muslim), besok sudah dialihkan ke TPU Rorotan karena di sini penuh," kata Kasatpel TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi saat dihubungi Rabu.
Sementara, TPU Tegal Alur mencatat angka tertinggi pemakaman dengan protap Covid-19 di unit non-muslim pada Selasa (6/7/2021). Kala itu, sebanyak 74 orang dimakamkan.
Hari ini, hanya dilakukan 34 pemakaman dengan protap Covid-19 di unit non-muslim lantaran lahan sudah penuh.
Menurut Wawin, peningkatan aktivitas pemakaman dengan protap Covid-19 di unit non-muslim telah dirasakan sejak dua pekan terakhir.
Biasanya pemakaman jenazah terkait Covid-19 di unit non-muslim hanya berkisar satu sampai 10. Namun, angka tersebut melonjak seiring meningkatnya penyebaran Covid-19 di Ibu Kota.
"Untuk satu minggu terakhir sudah selalu di atas 50," kata Wawin.
Meski demikian, pemakaman dengan protap Covid-19 menggunakan sistem tumpang masih dibuka, baik bagi bagi jenazah non-muslim maupun Muslim.
Jenazah non-muslim yang meninggal dunia bukan karena Covid-19 juga masih bisa dimakamkan di TPU Tegal Alur.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/07/19492441/lahan-makam-covid-19-unit-non-muslim-di-tpu-tegal-alur-penuh-mulai-besok