Salin Artikel

Tata Cara Pemotongan Hewan Kurban di Masa Pandemi: Hanya Dihadiri Panitia, Daging Diantar ke Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasudin Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Selatan, Hasudungan A. Sidabalok, mengatakan pemotongan hewan kurban bisa dilakukan di luar Rumah Potong Hewan Ruminansia (RPH-R) jika kapasitasnya sudah tidak tertampung.

"Bagi masyarakat yang akan melaksanakan qurban di luar RPH-R, maka harus memerhatikan ketentuan ini dengan sebaik-baiknya, demi kebaikan bersama, " ujar Hasudungan pada acara daring Sosialisasi Penyelenggaraan Kurban 2021, Selasa (13/7/2021).

Adapun, ketentuan pelaksanaan pemotongan hewan kurban di luar RPH-R yaitu menjaga jarak, menerapkan hygiene personal, memeriksa kesehatan awal, dan menerapkan hygiene sanitasi.

Ketentuan jaga jarak yang dimaksud adalah pemotongan hewan kurban hanya boleh dihadiri panitia, jumlah panitia juga dibatasi, petugas menjaga jarak minimal 1 meter dan tidak saling berhadapan, serta daging kurban harus diantarkan ke rumah penerima.

Selanjutnya, untuk penerapan hygiene personal, petugas wajib mencuci tangan dengan sabun dan kalau bisa setelahnya dengan hand sanitizer.

Petugas juga wajib mengenakan alat pelindung diri (APD) atau minimal masker medis, sarung tangan, face shield, pakaian lengan panjang, apron, dan alas kaki yang tertutup.

"Jadi hygiene personal adalah upaya kita menghindari bakteri atau virus masuk ke dalam tubuh kita dan mencegah menularkan orang lain," singkat Hasudungan.

Selain itu, petugas juga wajib melakukan pemeriksaan kesehatan awal seperti pengukuran suhu tubuh.

"Orang dengan gejala demam, sakit tenggorokan, batuk, pilek, sesak napas, dilarang masuk ke tempat pemotongan, " kata dia.

Lebih lanjut, panitia pemotongan juga harus berasal dari lingkungan setempat dan tidak dalam masa isolasi mandiri.

"Meski demikian, jika tukang jagalnya dari luar wilayah diimbau untuk melakukan swab tes Covid-19 terlebih dahulu. Ini untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk, " jelas dia.

Terakhir, ketentuan menerapkan hygiene sanitasi bagi petugas kegiatan pemotongan hewan kurban yaitu rutin menjaga kebersihan area pemotongan, termasuk juga dengan disinfeksi.

Selain itu, petugas juga diimbau untuk mandi dan berganti pakaian sebelum melakukan kontak dengan orang di rumah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/14/06170471/tata-cara-pemotongan-hewan-kurban-di-masa-pandemi-hanya-dihadiri-panitia

Terkini Lainnya

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke