Salin Artikel

5 Wilayah DKI Jakarta Kini Berstatus Zona Kuning

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat wilayah kota administrasi di Provinsi DKI Jakarta ditetapkan sebagai zona kuning atau zona dengan status risiko rendah penyebaran kasus Covid-19.

Penetapan status zona risiko rendah dipublikasikan oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui website covid19.go.id.

Dalam laman covid19.go.id diperlihatkan empat wilayah kota administrasi Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu berwarna kuning per tanggal 22 Agustus 2021.

Sedangkan kota administrasi Jakarta Timur masih berada di zona oranye atau zona risiko sedang.

Sebagaimana diketahui, penetapan zona risiko daerah dihitung berdasarkan indikator kesehatan masyarakat menggunakan skoring.

Dalam situs tersebut dijelaskan, beberapa indikator yang menjadi penentu penilaian adalah kenaikan atau penurunan jumlah kasus aktif hingga jumlah kasus kematian.

Indikator lainnya seperti jumlah pemeriksaan tes PCR dan tingkat keterisian tempat tidur ICU dan isolasi dalam sepekan terakhir.

Dari indikator epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan akan diberikan skoring dan pembobotan lalu dijumlahkan. Hasil perhitungan dikategorisasi menjadi empat zona risiko:

1. Zona Risiko Tinggi atau zona merah : 0 - 1.80

2. Zona Risiko Sedang atau zona oranye : 1.81 - 2.40

3. Zona Risiko Rendah atau zona kuning : 2.41 - 3.0

4. Zona hijau atau Tidak Terdampak : Tidak tercatat kasus Covid-19 positif

Sementara per 24 Agustus 2021, diketahui bahwa zona merah skala mikro di tingkat RT DKI Jakarta hanya sisa satu saja.

Angka kasus aktif Covid-19 di Jakarta juga terus berkurang. Per 25 Agustus pasien aktif Covid-19 berada di angka 8.173.

Pemprov DKI Jakarta juga merilis data tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) perawatan pasien Covid-19 per tanggal 22 Agustus 2021.

BOR isolasi berada di 22 persen, dari 8.475 Tempat Tidur yang disediakan hanya terisi 1.896 pasien saja. Sedangkan BOR untuk ICU dari 1.468 yang disediakan hanya terisi 586 atau 40 persen saja.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/25/22200541/5-wilayah-dki-jakarta-kini-berstatus-zona-kuning

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke