Salin Artikel

Polisi: Kasus Penganiayaan ART di Pulogadung Berakhir Damai

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus penganiayaan seorang perempuan asisten rumah tangga (ART) yang bekerja di satu rumah warga RT 03/RW 04 Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur berakhir damai.

Meski berdasar rekaman CCTV kejadian pada Senin (23/8/2021) sekitar pukul 18.00 WIB, korban yang karib disapa Neneng mengalami penganiayaan dijenggut dan kepalanya dibenturkan ke tembok

Kanit Reskrim Polsek Pulogadung AKP Heru Sugiarto mengatakan korban tidak melaporkan pelaku, pria berinisial WD berusia sekitar 65 tahun karena setuju kasus diselesaikan secara mediasi.

"Korban minta dilakukan mediasi. Sudah dilakukan mediasi yang dihadiri pengurus RT/RW setempat dan anggota Polsek," kata Heru saat dikonfirmasi di Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (25/8/2021).

Mediasi dilakukan pada Selasa (24/8/2021) setelah pengurus RT 03/RW 04 Kelurahan Jati dan jajaran Polsek Pulogadung menemui WD guna mengonfirmasi kronologis kejadian.

Berdasar keterangan WD kepada pengurus RT/RW, dia mengaku melakukan penganiayaan karena emosi bagian teras rumahnya terkena saat korban membuang air kotor beberapa waktu sebelumnya.

"Kedua pihak sudah dipertemukan dalam mediasi," ujarnya.

Sebelumnya, penganiayaan menimpa Neneng terjadi saat dia hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan Cakung lalu berpapasan dengan WD yang tinggal tepat depan rumah dia bekerja sebagai ART.

Berdasar rekaman CCTV kejadian WD sempat melempari korban dengan barang, menjenggut dan membenturkan kepala Neneng ke satu tembok rumah warga di Jalan Al-Washliyah.

Dalam rekaman CCTV yang kini viral di media sosial Neneng tampak melawan dengar cara memukulkan tas dibawa ke arah pelaku berulang kali lalu melarikan diri dari lokasi kejadian.

Aksi penganiayaan yang terjadi di Jalan Al-Washliyah ini luput dari warga sekitar karena saat kejadian mereka sedang berada dalam rumah dan tak mendengar teriakan Neneng.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Kasus Penganiayaan ART Perempuan di Pulogadung Berakhir Damai".

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/26/10312881/polisi-kasus-penganiayaan-art-di-pulogadung-berakhir-damai

Terkini Lainnya

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Fortuner Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ adalah Mobil Dinas Polda Jabar

Megapolitan
Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Foto Kondisi Longsor Sepanjang 10 Meter di Perumahan New Anggrek 2 Depok

Megapolitan
Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Kebakaran Toko Pakaian di Pecenongan Diduga akibat Korsleting

Megapolitan
Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas 'Headway' KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Pangkas "Headway" KRL Jalur Serpong, Jadi Lebih Cepat Empat Menit

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Pendaftaran Cagub Independen DKI Dibuka, Syarat Calon Dapat 618.968 Dukungan Warga Jakarta

Megapolitan
Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provakator dan Diawali Pemasangan Petasan

Fenomena Tawuran di Pasar Deprok, Disebut Ulah Provakator dan Diawali Pemasangan Petasan

Megapolitan
Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Syoknya Lansia di Bogor, Nyaris Tewas Usai Tertimbun Reruntuhan Rumahnya yang Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Pengakuan Alumni STIP soal Senioritas di Kampus: Telan Duri Ikan hingga Disundut Rokok

Megapolitan
Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Junior Tewas Dianiaya Senior di STIP, Keluarga Pelaku Belum Datangi Pihak Korban

Megapolitan
Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke