Salin Artikel

Perampok Sadis Bacok Tangan Perempuan yang Jalan Sendirian, Rampas Handphone

Korban mengalami luka bacok di bagian tangan kiri hingga bersimbah darah.

Seorang warga sekitar, Sasa (23) mengatakan, peristiwa perampokan itu terjadi sekitar pukul 20.30 WIB.

Saat itu, ia berada di dalam rumah, tak jauh dari lokasi kejadian.

“Suami saya pulang, ajak saya keluar liat mobil yang abis diservis. Saya keluar, lihat mobil. saya denger ada suara yang minta tolong. Suaranya kecil. Tolong, tolong, tolong,” ujar Sasa saat ditemui di lokasi kejadian, Jumat (17/9/2021) sore.

Sasa kemudian melihat sesosok perempuan berjalan dan berteriak meminta tolong. Ia pun mengenali perempuan tersebut.

“Dia sendirian, kaya kenal nih. Sendirian, sepi jalanan. Saya kaya kenal itu orang. Saya liat ternyata Mbak Titing beneran. Saya masukin ke dalam rumah,” tambah Sasa.

Ia melihat darah berceceran dari luka korban. Luka yang dialami Titing terlihat menganga.

“Memanjang lukanya,” kata Sasa.

Sasa menyebutkan, korban berjalan kaki sendirian di Jalan Samudra. Saat itu, korban baru pulang dari toko sembako di Pasar Kebayoran Lama.

“Korban saya bawa ke Rumah Sakit Suyoto. Mukanya sudah pucat dan enggak banyak bicara,” tambah Sasa.

Dari keterangan korban, Sasa menyebutkan, pelaku beraksi seorang diri. Setelah berhasil merampok handphone dan melukai korban dengan pisau, pelaku langsung melarikan diri.

Aksi perampokan terekam kamera CCTV milik warga. Pelaku terlihat memakai baju berwarna merah dan berjaket hitam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/17/19124361/perampok-sadis-bacok-tangan-perempuan-yang-jalan-sendirian-rampas

Terkini Lainnya

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke