Salin Artikel

Polisi Bubarkan Demo Pendukung Interpelasi Formula E di Depan Gedung DPRD DKI

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi membubarkan massa aksi pendukung pengajuan interpelasi terkait Formula E di depan Gedung DPRD DKI Jakarta.

Pantauan Kompas.com, puluhan orang yang tergabung dalam Jakarta Bergerak itu diminta bubar oleh Kapolsek Gambir AKBP Kade Budiyarta.

Kapolsek yang akrab disapa Budi ini meminta agar seluruh massa aksi bisa membubarkan diri karena saat ini Jakarta masih menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.

"Tolong rekan-rekan silahkan tidak ada kerumunan, ini masih PPKM level 3," ujar Budi melalui pengeras suara di depan Gedung DPRD DKI, Rabu (22/9/2021).

Massa aksi yang baru saja berkumpul sekitar pukul 10.30 WIB diperingati agar tidak membuat kerumunan dan membubarkan diri.

"Atas nama undang-undang, kami akan bertindak tegas," kata Budi.

Budi juga menyebut saat ini keselamatan warga merupakan yang terpenting. Apabila tidak mendengar seruan pembubaran, Budi mengancam akan bertindak tegas.

"Jika massa tidak mau membubarkan diri sampai peringatan ketiga, petugas silakan menindak tegas," ujar dia.

Massa yang menyebut diri Jakarta Bergerak itu menuntut agar Formula E yang direncanakan terselenggara Juni 2022 bisa dibatalkan.

"Kami warga Jakarta yang tergabung di Jakarta Bergerak menyatakan tolak dan batalkan Formula E, usut tuntas uang rakyat," kata Humas Jakarta Bergerak Siska dalam keterangan tertulis.

Siska juga mempertanyakan sikap tujuh fraksi yang menolak interpelasi Formula E dan meminta untuk segera ikut bergabung menyetujui interpelasi.

Siska meminta agar anggota DPRD DKI Jakarta juga mau menerima audiensi dari perwakilan demonstran.

Setelah diminta bubar, pukul 10.56 WIB, massa aksi kemudian membubarkan diri namun tetap meminta agar tujuh perwakilan bisa tetap masuk ke DPRD untuk melakukan audiensi kepada anggota Dewan.

Pantauan Kompas.com, tujuh perwakilan peserta aksi termasuk Siska dibiarkan masuk ke halaman Gedung DPRD DKI Jakarta untuk menunggu audiensi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/22/11503361/polisi-bubarkan-demo-pendukung-interpelasi-formula-e-di-depan-gedung-dprd

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke