Salin Artikel

Dinkes Kota Bekasi Akan Konsultasikan Wacana Vaksinasi Booster untuk Guru ke Kemenkes

BEKASI, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi akan mengonsultasikan ide vaksinasi booster atau dosis ketiga untuk tenaga pengajar pada Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

"Saya akan konsultasikan dulu (vaksinasi booster untuk tenaga pengajar) ke Kementerian Kesehatan," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati saat ditemui di kawasan Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (5/10/2021).

Tanti berujar, pihaknya akan menanyakan kemungkinan guru dapat masuk ke dalam kategori yang sama seperti tenaga kesehatan yaitu sebagai pelayan masyarakat, sehingga berhak mendapatkan vaksin booster. 

"Nah apakah itu termasuk kelompok yang sama dengan nakes yang langsung berhadapan dengan masyarakat atau bagaumana itu kami akan konsultasikan dulu ke Kemenkes," ujarnya.

Lanjutnya, dalam hal ini, pihaknya juga akan berkonsultasi terkait teknis pelaksanaan vaksinasi booster tersebut.

Tindakan tersebut diambil lantaran kondisi dari tenaga pengajar atau guru yang saat ini sedang melayani masyarakat secara langsung melalui kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM).

"Karena bagaimana pun juga itu kita anggap guru guru adalah orang yang langsung melayani, apalagi sekarang ini kan sudah PTM ya, artinya sudah melayani masyarakat," ujar Tanti

"Karena para guru ini kan juga berhadapan dengan anak-anak ya. Sehingga ini juga perlu antisipasi kekuatan fisik dan imunnya," tambah dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/05/15590751/dinkes-kota-bekasi-akan-konsultasikan-wacana-vaksinasi-booster-untuk-guru

Terkini Lainnya

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke